SD4 2-3 Energi Alternatif – Bagian 1

SD4 Tema 2 Subtema 3: Energi Alternatif

Bagaimana jika energi yang kita gunakan sudah habis? Adakah energi penggantinya?

Sumber energi yang berasal dari minyak bumi dan gas merupakan sumber energi yang tidak dapat diperbarui. Sumber energi ini memiliki ketersediaan yang terbatas dan suatu saat akan habis.

Manusia memerlukan sumber energi lain atau energi alternatif untuk memenuhi kebutuhannya. Sumber energi alternatif berasal dari sumber energi yang dapat diperbarui, contohnya sinar matahari, angin, air, panas bumi, gelombang laut, dan bio.

Kamu akan membuat mainan yang bisa melayang karena adanya angin. Bacalah teks berikut . Diskusikan dengan temanmu. Buatlah layang-layang
untuk kamu bermain.

Bagaimana Membuat Layang-Layang?
Bahan yang dibutuhkan:
1. Kertas koran bekas berbentuk persegi ukuran 30×30 cm
2. Bambu ukuran lebar 1 cm, panjang 80 cm.
3. Bambu ukuran lebar 1 cm, panjang 40 cm
4. Benang wol
5. Gunting
6. lem

Cara membuat:

  1. Letakkan bambu secara menyilang.
  2. Ikat bambu dengan menggunakan benang.
  3. Ikat ke empat ujung bambu dengan benang.
  4. Letakkan ikatan bamgu di atas kertas koran. Jiplak .
  5. Tambahkan 2 cm untuk garis gunting.
  6. Gunting kertas koran tepat di atas garis.
  7. Rekatkan kertas koran smpai menutupi bambu.
  8. Tambahkan ekor pada bagian bawah layang-layang dengan menggunakan guntingan kertas koran.
  9. Buat lubang di tengah, yaitu dekat dengan penyilangan bambu.
  10. Masukkan benang dan ikat ke titik persilangan.
  11. Ikatkan ujung yang lain ke ujung bawah rangka.

Nah, layang-layangmu bisa terbang di langit. Sumber energi angin membantu layang-layangmu melayang.

sd4-membuat-layang2

Sumber energi alternatif merupakan sumber energi yang bukan sumber energi tradisional. Sumber energi tradisional adalah bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak, dan gas alam. Sumber energi alternatif yang dikembangkan saat ini memanfaatkan sumber energi yang tersedia di alam dan tidak akan habis, yaitu matahari, angin, air, dan panas bumi.

1. Matahari.
Matahari merupakan sumber energi utama di bumi. Hampir semua energi yang berada di bumi berasal dari matahari. Energi panas yang dihasilkan dapat digunakan untuk memanaskan ruangan, memanaskan air, dan keperluan lain.

2. Angin.
Angin adalah gerakan udara di permukaan bumi yang terjadi karena tekanan udara. Angin telah dimanfaatkan sejak dulu sebagai sumber energi pada perahu layar dan kincir angin tradisional.

3. Air.
Air yang deras merupakan sumber energi gerak. Energi itu biasa dimanfaatkan sebagai pembangkit tenaga listrik. Oleh karena itu, di PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) dibuat bendungan air di tempat yang tinggi. Air yang dibendung tersebut, kemudian dialirkan menurun sehingga akan mengalir, seperti air terjun yang deras.

4. Panas Bumi.
Energi panas bumi (energi geotermal) merupakan energi yang berasal dari panas yang disimpan di bawah permukaan bumi. Pusat bumi terbentuk dari lapisan batuan yang sangat panas. Hal itu menunjukkan bahwa bumi merupakan sumber energi panas yang sangat besar.

5. Gelombang air laut.
Gelombang air laut saat memecah di pantai menghasilkan banyak energi. Energi ini dapat diubah menjadi energi listrik.

6. Bahan Bakar Bio
Bahan bakar bio merupakan bahan bakar yang berasal dari makhluk hidup, baik hewan maupun tumbuhan. Bahan bakar bio yang berasal dari tumbuhan di antaranya tumbuhan berbiji yang mengandung minyak, seperti bunga matahari, jarak, kelapa sawit, kacang tanah, dan kedelai. Bahan bakar tersebut dikenal sebagai biodiesel. Biodiesel dapat digunakan untuk menggantikan solar. Singkong, ubi, jagung, dan sagu dapat diubah menjadi bioetanol. Bioetanol dapat menggantikan bensin ataupun premium. Bahan bakar bio juga dapat berasal dari kotoran hewan. Bahan bakar tersebut dikenal. sebagai biogas. Kotoran hewan yang ada dimasukkan ke dalam ruangan bawah tanah (lubang). Selain itu, bahan bakar ini dapat juga dimanfaatkan untuk bahan bakar kendaraan bermotor.

Indonesia memiliki sumber daya alam yang juga bisa digunakan sebagai sumber energi alternatif. Tumbuhan ini dapat menghasilkan bahan bakar untuk kendaraan.

 

Minyak Jarak Sebagai Sumber Energi Alternatif.

Minyak jarak mulai dikenal sebagai sumber energi alternatif biodiesel. Biodiesel dihasilkan dari minyak yang diperoleh dari biji tanaman jarak yang banyak tumbuh di daerah tropis seperti di Indonesia.
Minyak jarak dari biji tanaman pagar ini mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai tanaman penghasil minyak pengganti bahan bakar minyak bumi, karena memiliki beberapa keunggulan. Salah satu
keunggulan minyak jarak adalah tanaman ini mudah dibudidayakan, sehingga dapat menjamin ketersediaan bahan mentahnya. Proses pengolahannya cukup sederhana sehingga mudah dilakukan oleh masyarakat umum, tidak memerlukan teknologi yang tinggi sehingga biaya investasinya terbilang murah.

Minyak jarak juga dimanfaatkan untuk minyak rambut dan minyak pijat. Kemasan minyak jarak dibuat lebih praktis sehingga memudahkan penggunanya. Minyak jarak dapat ditemui di pasar-pasar modern atau di warung. Pemanfaatan minyak jarak ini telah memberikan kesempatan yang baik dalam bidang pekerjaan. Saat penanaman pohon jarak sampai panen, dibutuhkan tenaga. Begitu pula saat tanaman diolah menjadi minyak tentunya membutuhkan para ahli untuk membuatnya. Belum lagi kemasan yang menarik. Pasti dibutuhkan tangan-tangan terampil untuk mengemasnya.
Pemanfaatan minyak jarak yang banyak selain berdampak positif tentunya juga akan memberikan dampak yang kurang menguntungkan bagi masyarakat.

Tulislah pendapatmu tentang pemanfaatan tanaman jarak. Tulisanmu bisa memuat manfaat, kegiatan ekonomi yang bisa dilakukan, dampak pemanfaatan yang berlebihan serta solusinya.

 

Pembelajaran 2.

Apakah penggunaan
energi alternatif bisa mengurangi kerusakan lingkungan?
Apa lagi yang bisa kita lakukan untuk mengurangi kerusakan lingkungan?

Penggunaan energi alternatif bertujuan mengurangi penggunaan energi dari fosil, seperti minyak bumi. Mengapa? Karena butuh waktu bertahun-tahun untuk proses pembentukan minyak bumi. Selain itu, energi alternatif juga mengurangi kerusakan lingkungan. Pencemaran asap karena sisa pembakaran minyak bumi menyebar ke udara dan menyebabkan pemanasan global. Salah satu cara paling bijak yang bisa kita lakukan adalah berhemat energi.

Ayo, Hemat Energi!

Hari ini, Udin dan teman-teman belajar mengenai energi minyak bumi. Di awal pelajaran, Pak Burhan menyajikan sebuah gambar mengenai proses pembentukan minyak bumi. Ternyata, butuh waktu yang sangat
… sangat … sangat panjang. Jutaan tahun! Wah, pantas saja Udin sering mendengar anjuran “Hemat Energi” di mana-mana. Ketika berjalan pulang dari sekolah, Udin, Lani, Edo, dan Siti berbincang- bincang mengenai menghemat energi. Mereka berpikir, seharusnya ada yang bisa mereka lakukan untuk mengajak warga di Kampung Babakan untuk melakukan penghematan energi. Listrik, bahan bakar kendaraan, dan air adalah sumber daya yang dikonsumsi oleh warga desa sehari-hari.

Edo ingat, hampir sepanjang hari televisi di rumahnya selalu menyala. Ada, atau tidak ada yang menonton! Seperti sudah menjadi kebiasaan saja untuk langsung menyalakan televisi di pagi hari. Bahkan, ketika Edo ke sekolah, ayah kerja, dan ibunya memasak di dapur, televisi masih menyala tanpa penonton. Nah, itu satu hal yang bisa Edo lakukan. Mengingatkan anggota rumahnya untuk menghemat penggunaan listrik. Memang, memperoleh aliran listrik adalah salah satu hak masyarakat. Tetapi perlu diingat, bahwa kewajiban pemakai listrik bukan hanya membayar tagihan, tetapi juga harus menghemat pemakaian!

Lani juga ingat. Ibunya selalu mengendarai motor untuk urusan apapun. Bahkan belanja ke warung Mpok Minah di ujung kampung pun, ibu mengendarai motor. Lani menyadari, ia harus mengingatkan ibu untuk menggunakan kendaraan seperlunya. Ibu perlu menghemat bahan bakar motor. Untuk jarak yang dekat, lebih baik berjalan kaki atau naik sepeda. Lebih hemat, lebih murah, dan lebih sehat! Hmm,.. Udin dan Siti jadi berpikir keras. Pasti ada yang bisa mereka lakukan untuk mengajak keluarga dan warga sekitar menghemat energi. Walaupun masih anak-anak, mereka pun menggunakan hak mereka sebagai pemakai energi. Jadi, mereka pun mempunyai kewajiban untuk melakukan penghematan. Akan lebih baik lagi jika mereka bisa menjadi pengingat warga.
Ayo, hemat Energi!

Berdasarkan teks di atas analisis pertanyaan berikut.

1. Mengapa kita perlu menghemat energi ? Supaya tidak kehabisan energi.

2. Tindakan-tindakan apa yang sudah dilakukan untuk menghemat energi? Berjalan kaki atau naik sepeda, mematikan lampu atau alat listrik yang tidak dipakai, menggunakan air secukuptnya. dan lain-lain.

3. Tindakan-tindakan yang belum menunjukkan menghemat energi? Tidak mematikan alat listrik ketika tidak di gunakan, boros air, selalu menggunakan kendaran bermotor walau dekat. dan lain-lain.

4. Hal baik apa yang bisa kamu pelajari dari cerita di atas. Menghemat Energi

Ya, selalu berhemat energi juga cara yang paling bijak untuk mengurangi kerusakan lingkungan. Sebagai bagian dari masyarakat itu adalah kewajiban kita. Hal-hal apa saja yang sudah kamu dilakukan untuk menghemat energi?

Sekarang, amatilah lingkunganmu. Tulislah fakta-fakta yang kamu temui mengenai kesadaran masyarakat dalam menghemat energi.
Kamu bisa melakukan wawancara kepada ketua RT atau warga di lingkunganmu. Tulislah fakta-fakta yang kamu temukan pada tabel berikut.

Hal-hal yang dilakukan masyarakat.
1. Mematikan lampu saat siang hari.
2. Berjalan kaki untuk perjalanan dekat, biar hemat, sehat.
3. Mematikan kran air ketika tidak dipakai,
4. Menggunakan lampu hemat energi,
5. Mencuci dengan mesin cuci ketika baju kotor sudah cukup banyak,
6. dan lain-lain.

Lani sedang berpikir bagaimana cara menghemat energi.
Setiap hari dia pergi ke sekolah diantar motor oleh ayahnya. Kata ayah Lani
 setiap hari untuk mengantar jemput, memerlukan 1/4 liter bensin.
Lani mencoba menghitung selama 6 hari berapa liter bensin yang dibutuhkan. Bantu lani ya.  1/4 kali 6 = 6/4 = 1,5 liter.

Karena jarak rumah yang tidak terlalu jauh. Lani memutuskan untuk berangkat ke sekolah dengan menggunakan sepeda. Lani sudah berhemat energi. Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu punya cara untuk berhemat energi?

Ketika pembilang pecahan nilainya lebih besar dari penyebutnya, maka pecahan tersebut dapat dituliskan dalam bentuk pecahan campuran. Contoh : 5/4 = 1 1/4

Ketika pembilang dan penyebutnya mempunyai nilai yang sama, maka pecahan tersebut sama dengan satu.  4/4 = 1  ;  5/5 = 1.

Ya, ketika kita mengubah pecahan campuran ke pecahan biasa kita bisa membagi pembilang dengan penyebutnya.

1. Apa hubungan antara pecahan biasa dan pecahan campuran?  Pecahan yang pembilangnya lebih besar dari penyebutnya maka bisa disederhanakan ke pecahan campuran.

2. Bagaimana mengubah pecahan biasa ke dalam pecahan campuran? pembilang dibagi dengan penyebutnya, sisanya dibentuk menjadi menjadi pecahan biasa.

3. Bagaimana mengubah pecahan campuran ke pecahan biasa? Angka desimal untuk dikalikan dengan penyebut dan ditambahkan ke pembilang.

4. Cara mana yang menurutmu paling mudah untuk mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran? Pembilang di bagi dengan penyebut, menjadi angka desimal, sisanya menjadi pembilang dibagi penyebub.

5. Cara mana yang menurutmu paling mudah untuk mengubah pecahan campuran ke pecahan biasa?  angka desimal utuk di jadikan pecahan biasa dahulu, ditambah pecahan sisanya.

 

Berbagai hal sedernaha yang dilakukan Lani untuk menghemat energi juga bisa kita contoh. Coba kamu bayangkan kalau sebagian besar orang di lingkunganmu pergi ke sekolah dengan sepeda atau berjalan kaki, Seberapa besar energi yang bisa dihemat. Ayo coba lakukan seperti lani ya.

Nyanyikan kembali lagu syair “Aku Anak Indonesia” sesuai dengan tinggi
rendah nada.

lagu-aku-anak-indonesia

Aku Anak Indonesia.

Aku anak indonesia anak yang merdeka.
Satu Nusa satu bangsa satu bahasaku
Indonesia indonesia Aku bangga menjadi anak Indonesia.

 

PEMBELAJARAN 3.

Energi matahari merupakan sumber energi utama di bumi. Energi panas yang dihasilkan dapat menghangatkan bumi.

Ayo tangkap Bolanya!
Perlengkapan: 2 Bola besar, 2 kardus besar. Aturan bermain:
1. Kelas dibagi menjadi dua kelompok, kelompok A dan B.
2. Setiap kelompok berbaris menghadap ke depan .
3. Letakkan kardus besar di depan setiap kelompok (berjarak 5 meter dari barisan paling depan).
4. Letakkan bola di depan masing-masing barisan
5. Saat mendengar aba-aba mulai, anggota paling depan harus mengambil bola. Bola dipegang dengan kedua tangan
6. Anggota harus melompat ke depan lima kali dan memasukkan bola ke dalam kardus.
7. Anggota pertama mengambil bola dan meletakkan di depan anggota berikutnya.
8. Anggota kedua melakukan hal yang sama.

Kamu sudah melakukan permainan melempar dan menangkap bola dengan guru temanmu. Bacalah lagi cara bermainnya dan diskusikanlah.

Energi matahari merupakan sumberenergi utama di bumi. Energi panas yang dihasilkan dapat menghangatkan bumi.

Di rumah kita banyak menggunakan energi listrik. Apakah ada energi pengganti energi listrik?
Selain bermanfaat untuk kebutuhan minuman, jeruk nipis pun dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif.
Di hadapanmu sudah terdapat empat iris jeruk nipis, lima potong kabel (atau kawat penghantar listrik) jika kabel tidak tersedia
dengan masing- masing panjangnya 10 cm, dan satu bola lampu senter.
Amatilah gambar berikut. Ikutilah kegiatan yang ada pada gambar sampai lampu menyala. Diskusikan dengan temanmu bagaimana caranya agar lampu menyala.
Apabila percobaanmu belum berhasil, cobalah lagi. Perhatikan gambar dengan cermat.
Setelah berhasil, cobalah lagi.

 

sd4-listrik-jeruk

• Apa yang sudah kamu pelajari hari ini? Listrik selain dari pln dan baterai dapat dibuat dari rangkaian jeruk, sebagai salah satu energi alternatif.

• Mengapa energi alternatif penting? agar bila salah satu sumber energi habis maka dapat digantikan oleh energi lain, lebih bagus lagi kalau sumber energi tersebut dapat dibuat atau di budibaya sehingga tidak akan habis.
• Menurutmu apakah pelajaran hari ini bisa diterapkan dalam kehidupan
Sehari-hari? digunakan langsung tidak bisa, tapi bisa dikembangkan lebih lanjut.

 

PEMBELAJARAN 4.

Bagimana hasil pengamatan yang kamu lakukan? Apakah warga di sekitarmu sudah menghemat energi? Apakah ada diantara mereka yang menggunakan energi alternatif?

Dayu punya cara khusus untuk menghemat energi.
1. Pastikan ukuran air yang diperlukan. Ketika air kurang kita perlu memasak kembali hal itu juga boros energi.
2. Gunakan panci yang besarnya sesuai dengan air yang dimasak. Wadah terlalu besar dan isi yang sedikit akan membuang energi lebih banyak.
3. Masak air dengan panci tertutup. Air akan cepat mendidih jika panci tertutup. Saat tidak tertutup energi panas anan terbuang sia-sia.
Hal itu bisa kita contoh di rumah ya,

Dayu ingin membuat dua gelas teh manis. Ia merebus 0,5 liter air. Dayu menyiapkan gelas dan memasukkan 1 sendok gula ke dalam masing-masing gelas. Dayu juga memasukkan teh. Setelah air mendidih dayu menuangkan 0,25 liter ke setiap masing-masing gelas.
Gelas terisi 1/2 nya. Dayu mengaduk hingga gula larut dan warna teh agak pekat. Dayu menambahkan air dingin ke masing- masing gelas.

Bilangan di banyak belakang koma menunjukkan pembagi. 0,25 bisa diartikan 25/100.

Ketika kamu tahu bahwa 1 = 0,25
Dengan mudah kamu bisa menghitung 2/4 = 2 kali 0,25 = 0,5 ;
3/4 =  3 kali 0,25 = 0,75. Gunakan ini untuk mempermudah caramu menghitung.

Nilai tempat pada desimal.
Mana yang lebih besar 0,125 atau 0, 34?
Untuk mengetahui kita bisa memasukkan ke dalam nilai tempat.

0,125 =  1 persepuluh + 2 perseratus + 5 perseribu.
0,34   =  3 persepuluh + 4 perseratus + 0 perseribu.

3 persepuluh lebih besar dari 1 persepuluh maka :  0,34 > 0,125.

bila dibuat menjadi pecahan :  340/1.000   >   125/1.000.

 

Bagaimana hasil pengamatanmu? (buka kembali pembelajaran 2) Sampaikan kepada temanmu, hasil pengamatan di lingkunganmu.
Buatlah petunjukkan hemat energi sesuai dengan masalah yang kamu temukan.
Jika warga di lingkunganmu masih banyak yang belum hemat listrik buatlah petunjukkan tentang listrik. Begitu pula air atau BBM
Contoh-contoh yang bisa membantumu. :
1. Matikan TV ketika tidak ditonton, jangan sampai kami ditonton TV.
2. Matikan Lampu di siang hari, karena matahari tidak akan bisa dikalahkan oleh lampu listrik.

Pasanglah di lingkunganmu. Ajak mereka untuk hemat energi ya. Membuat masyarakat sadar akan hemat energi juga kewajiban kita.

 

PEMBELAJARAN 5.

Setiap hari kita memanfaatkan sumber daya alam sebagai makanan pokok. Salah satunya adalah singkong. Ayo, kita cari tahu lebih lanjut tentang singkong.

sd4-makanan-alternatif

Makanan dari singkong : Roti dari tepung singkong, Cenil, Keripik singkong, Alen-alen.

Singkong.

Indonesia merupakan daerah tropis yang kaya akan hasil sumber daya alam. Salah satunya adalah singkong. Singkong mempunyai potensi besar untuk dikembangkan. Singkong merupakan sumber kalori pangan yang murah. Singkong dikonsumsi sebagai salah satu makanan pokok oleh masyarakat.
Singkong merupakan makanan yang kaya karbohidrat. Terdapat kandungan gizi seperti protein, vitamin c, kalsium, posfor, kalori, lemak, zat besi dan vitamin B1 pada 
singkong. Dengan berbagai kandungan gizi yang terdapat pada singkong, maka singkong baik untuk dikonsumsi.

Umbi singkong merupakan sumber energi yang kaya serat dan karbohidrat,
namun miskin protein. Sumber protein justru terdapat pada daun singkong.
Hampir semua bagian pohon singkong bisa dimanfaatkan, mulai dari umbinya hingga daunnya. Umbi singkong biasanya hanya diambil dagingnya saja untuk digoreng atau direbus serta dijadikan tepung tapioka, bagian daunnya dijadikan sebagai sayuran, dan bagian daun dan kulit bisa dijadikan sebagai makanan ternak. Singkong dapat digunakan sebagai sumber karbohidrat di samping beras, selain dapat pula digunakan untuk keperluan bahan baku industri, seperti tepung tapioka.

Di sekitar kita, banyak sekali makanan yang diolah dari singkong, misalnya keripik singkong, comro, misro, getuk, tape, donat, dan lain-lain dan bahkan hasil olahan singkong tersebut menjadi mata pencaharian bagi sebagian masyarakat, mulai dari bentuk usaha kecil, industri rumahan, hingga pabrik.

Jawab pertanyaan berikut berdasarkan teks.

  1. Singkong adalah salah satu sumber daya alam yang baik untuk dikonsumsi. Apakah kamu setuju dengan pernyataan tersebut? Jelaskan! Sangat setuju, sehingga masyarakat tidak hanya tergantung dengan beras saja.
  2. Bagaimana singkong dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari? Jelaskan! direbus, di bakar, di goreng, diolah sebagai kudapan, atau di jadikan tepung dan dijadikan bahan olahan modern lainnya.
  3. Apa saja jenis makanan yang terbuat dari hasil olahan singkong? keripik, alen-alen, roti, cake, dll.
  4. Bagaimana singkong dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat? di olah sebagai bahan panganan dan dijual.

Tahukah kamu bahwa singkong juga dapat dijadikan sebagai energi alternatif?

Selain dijadikan sebagai makanan, singkong dapat dijadikan sebagai bahan bakar alternatif yang dikenal dengan sebutan Bioetanol. Bensin yang dicampur dengan Bioetanol kualitasnya lebih baik. Cukup tambahkan 10% dari total volume bensin. Manfaat penggunaan bahan bakar alternatif bioetanol untuk kendaraan bermotor adalah:
• pembakaran lebih sempurna
• gas buang menjadi lebih bersih
• tarikan lebih ringan.
• suara mesin lebih halus
• hemat bahan bakar hingga 20 %
• memperpanjang usia mesin
• ramah lingkungan karena bisa dibudidayakan, menghemat penggunaan
bahan bakar fosil, dan mengurangi pencemaran.

Selain singkong, sumber bioetanol lainnya dapat berupa ubi jalar, tebu, jagung, sorgum biji, sorgum manis, sagu, aren, nipah, lontar, kelapa dan padi. Sumber bioetanol yang cukup potensial dikembangkan di Indonesia adalah singkong.

Wah … ternyata singkong juga bisa dijadikan energi alternatif. Bahkan bisa menghemat bahan bakar 1/5  atau 20 %. 

Pecahan dapat dijadikan persen, yaitu dengan cara penyebutnya dijadikan 100;  contoh :

1/4  =   25 / 100  = 25%

5/10 =  50/100  = 50%

3/100 = 3%

dan lain-lain.

 

Kamu akan menyanyikan syair lagu “Kring Kring Ada Sepeda” secara
berpasangan.
Perhatikan cara gurumu menyanyikan lagu tersebut. Kemudian, cermati penjelasan gurumu tentang tempo dan tinggi rendah nada.
Setiap pasangan akan tampil secara bergiliran.

Ket pasangan lain tampil, kamu memperhatikan teknik bernyanyi pasangan yang tampil dan membuat catatan pada kertas yang telah disediakan guru. Catatan lebih diutamakan tentang tempo dan tinggi rendah nada.

 • Apa yang kamu pelajari dari kegiatan hari ini?
• Bagian mana yang sudah kamu pahami dengan baik?
• Bagian mana yang belum kamu pahami?
• Apakah hal tersebut bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari?
• Bagaimana perasaanmu selama belajar?

Pembejalaran 6.

Waaah … ternyata kentang juga dapat menghasilkan energi listrik.
Mau tahu caranya?

Sebelumnya kamu telah melakukan percobaan bagaimana menghasilkan energi alternatif dari jeruk nipis. Apakah kamu masih ingat langkah-langkah melakukan percobaan tersebut?
Diskusikan kembali cara berpasangan langkah-langkahnya.
Tahukah kamu bahwa energi listrik juga dapat dihasilkan dari kentang? Berikut cara kerjanya.

Bahan yang dibutuhkan:
1. 3 buah kentang (masing-masing dipotong Menjadi dua bagian sama besar
2. 7 potong kabel (atau kawat yang dapat menghantarkan arus listrik) dengan ukuran masing-masing 10 cm (kamu dapat menggunakan kabel/kawat dari percobaan yang sebelumnya)
3. 1 buah bola lampu senter

Cara membuat:
1. Potonglah setiap kentang menjadi 2 bagian sama besar
2. Tancapkan potongan kabel/kawat pada masing-masing singkong
3. Hubungkan masing-masing potongan kentang dengan kabel/kawat
(seperti pada jeruk nipis)
4. Hubungkan potongan kentang dengan bola lampu menggunakan
kawat (seperti percobaan pada jeruk nipis)

Ceritakan kepada teman satu kelompok gambar yang telah kamu buat.
Lakukan percobaan bersama orang tuamu di rumah sesuai langkah-langkah dan gambar yang telah kamu buat.

Kita mempunyai kewajiban untuk menghemat energi yang jumlahnya sangat terbatas karena energi tersebut suatu saat akan habis.
Selain menghemat, kita juga mempunyai kewajiban untuk terus-menerus mencari cara untuk menciptakan energi alternatif agar kebutuhan akan energi tetap dapat terpenuhi.

Diskusikan secara berpasangan:
• Mengapa kita perlu mengembangkan energi alternatif? agar tidak kehabisan energi.
• Apa manfaat energi alternatif bagi kehidupan? sebagai sumber energi pengganti sumber energi fosil.

 

 

 

Tinggalkan komentar