Bab 6.8 - RATU SELURUH DUNIA CIPTAAN
Lanjutan Bab 6.
VIII. RATU SELURUH DUNIA CIPTAAN
241. Bunda Maria yang merawat Yesus, sekarang merawat dunia yang terluka ini dengan kasih sayang dan rasa sakit seorang ibu. Sama seperti hatinya yang tertusuk telah meratapi kematian Yesus, sekarang dia merasa kasihan dengan penderitaan orang-orang miskin yang disalibkan dan makhluk-makhluk dari dunia yang dihancurkan oleh kuasa manusia. Sepenuhnya telah berubah rupa, dia hidup dengan Yesus, dan semua makhluk menyanyikan keelokannya. Dia adalah “perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya”. (Wahyu 12:1). Terangkat ke surga, dia adalah Ibu dan Ratu seluruh ciptaan. Dalam tubuh kemuliaannya, bersama dengan Kristus yang bangkit, sebagian dari ciptaan telah mencapai kepenuhankeindahannya. Ia tidak hanya menyimpandalam hatinya seluruh kehidupan Yesus yang ia asuh dengan setia (bdk. Lukas 2:19,51), tetapi sekarang pun ia memahami arti segala sesuatu. Oleh karena itu, kita dapat meminta dia untuk membantu kita memandang dunia ini dengan mata yang lebih bijaksana.
242. Di samping Maria, dalam Keluarga Kudus dari Nazaret, berdirilah sosok Santo Yusup. Dengan pekerjaan dan kehadirannya yang murah hati, ia menghidupi dan melindungi Maria dan Yesus, menyelamatkan mereka dari tindakan kekerasan orang yang tidak benar dengan membawa mereka ke Mesir. Dalam Injil, ia tampil sebagai orang yang benar, pekerja, dan kuat. Tetapi, sosoknya juga menunjukkan kelembutan yang bukanlah ciri orang lemah tetapi karakteristik mereka yang benar-benar kuat, yang memperhatikan realitas dan siap untuk mengasihi dan melayani dengan rendah hati. Itulah sebabnya ia dinyatakan pelindung Gereja universal. Ia dapat mengajarkan kita untuk melindungi, ia dapat memotivasi kita untuk bekerja dengan murah hati dan lembut untuk melindungi dunia yang dipercayakan Allah kepada kita.
