Bagian 3 – Seksi 2 – Bab 2 – Kasihilah Sesamamu Seperti Dirimu Sendiri.
PERINTAH KEEMPAT: HORMATILAH AYAH DAN IBUMU.
455. Apa yang dituntut oleh perintah keempat?
Perintah ini menuntut kita untuk menghormati orang tua kita dan menghor- mati mereka yang diberi otoritas oleh Al-lah demi kebaikan kita.
456. Apa kodrat keluarga dalam rencana Al-lah?
Seorang laki-laki dan perempuan yang dipersatukan dalam perkawinan membentuk sebuah keluarga bersama-sama dengan anak-anak mereka. Al-lah menetapkan keluarga dan memberinya prinsip fundamental. Perkawinan dan keluarga dimaksudkan untuk kebaikan pasangan dan untuk kelahiran serta pen- didikan anak-anak. Anggota-anggota keluarga yang sama membentuk relasi pribadi antarmereka dan menetapkan tanggung jawab masing-masing. Dalam Kristus, keluarga menjadi Gereja domestik karena merupakan satu komunitas iman, harapan, dan kasih.
457. Di mana tempat keluarga dalam masyarakat?
Keluarga merupakan masyarakat paling kecil sehingga mendahului setiap pengakuan dari pihak otoritas publik. Nilai-nilai dan norma keluarga merupakan dasar hidup sosial. Kehidupan dalam keluarga merupakan inspirasi untuk masuk ke dalam hidup bermasyarakat.
458. Apa kewajiban masyarakat terhadap keluarga?
Masyarakat, sambil menghormati prinsip subsidiaritas, mempunyai kewajib- an untuk mendukung dan memperkuat perkawinan dan keluarga. Otoritas publik harus menghormati, melindungi, dan memelihara kodrat sejati perkawinan dan keluarga, moralitas publik, hak-hak orang tua, dan kesejahteraan rumah tangga.
459. Apa kewajiban anak-anak terhadap orang tua mereka?
Anak-anak harus menghormati, berterima kasih, patuh, dan taat kepada orang tua mereka. Dalam menghormati dan memelihara hubungan baik dengan saudara- saudari mereka, anak-anak memberikan sumbangan mereka bagi perkembangan keselarasan dan kekudusan hidup keluarga secara umum. Anak yang sudah dewasa berkewajiban memberikan dukungan moral dan material jika orang tua ada dalam keadaan susah, sakit, kesepian, atau usia lanjut.
460. Apa kewajiban orang tua terhadap anak-anak mereka?
Orang tua, karena partisipasi mereka dalam kebapaan Al-lah, mempunyai tanggung jawab pertama untuk mendidik anak-anak mereka dan mereka merupakan pewarta iman yang pertama bagi anak-anak. Mereka mempunyai kewajiban untuk mengasihi dan menghormati anak-anak mereka sebagai pribadi dan sebagai anak-anak Al-lah dan menyediakan kebutuhan-kebutuhan material dan spiritual mereka sejauh itu mungkin. Mereka harus memilih sekolah yang tepat dan membantu mereka dengan nasihat-nasihat yang bijaksana dalam memilih profesi dan status hidup mereka. Secara khusus, orang tua mempunyai misi untuk mendidik anak-anak mereka dalam iman Kristen.
461. Bagaimana orang tua seharusnya mendidik anak-anak mereka dalam iman Kristen?
Orang tua melakukannya terutama dengan teladan, doa, katekese keluarga, dan berpartisipasi dalam Gereja.
462. Apakah ikatan keluarga itu merupakan kebaikan yang absolut?
Ikatan keluarga itu penting, tetapi tidak mutlak karena panggilan pertama seorang Kristen ialah mengikuti dan mengasihi Yesus. ”Barangsiapa mengasihi bapa dan ibunya lebih daripada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa me- ngasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih daripada-Ku, ia tidak layak bagi- Ku” (Mat 10:37). Orang tua harus mendukung dengan gembira pilihan anak-anak mereka untuk mengikuti Yesus dalam status hidup apa pun, bahkan dalam hidup bakti atau pelayanan imamat.
463. Bagaimana melaksanakan otoritas dalam bermacam-macam situasi masyarakat sipil?
Otoritas harus selalu dilaksanakan sebagai suatu pelayanan, dengan meng- hormati hak asasi fundamental seseorang, hierarki nilai-nilai yang adil, hukum, keadilan distributif, dan prinsip subsidiaritas. Semua yang diberi otoritas harus mendahulukan kepentingan komunitas di atas kepentingan mereka sendiri dan keputusan-keputusan mereka harus diinspirasikan oleh kebenaran tentang Al-lah, manusia, dan dunia.
464. Apa kewajiban warga negara terhadap otoritas sipil?
Mereka yang menjadi subjek otoritas harus memandang mereka yang mempunyai otoritas sebagai representasi Al-lah dan membuka kerja sama dengan mereka supaya kehidupan publik dan sosial berfungsi. Kerja sama ini meliputi cinta dan pelayanan untuk tanah air, hak dan kewajiban untuk menggunakan hak pilih, kewajiban membayar pajak, membela negara, dan hak untuk memberikan kritik yang membangun.
465. Bilamana seorang warga negara dilarang untuk menaati otoritas sipil?
Seorang warga negara wajib dalam suara hatinya untuk tidak menaati otoritas sipil jika mereka bertentangan dengan tuntutan tatanan moral. ”Kita harus lebih taat kepada Al-lah daripada kepada manusia” (Kis 5:29).
PERINTAH KELIMA: JANGAN MEMBUNUH.
466. Mengapa harus menghormati kehidupan manusia?
Kehidupan manusia haruslah dihormati karena hidup itu suci. Sejak awalmula, hidup manusia ikut serta dalam tindakan kreatif Al-lah dan berada dalam hubungan yangkhususdengan Sang Pencipta, yangmenjaditujuanakhirsatu-satunya. Meng- hancurkan secara langsung manusia yang tidak bersalah adalah tindakan melawan hukum. Ini sama sekali bertentangan dengan martabat pribadi manusia dan keku- dusan Sang Pencipta. Orang yang tidak bersalah dan orang yang benar tidak boleh kaubunuh” (Keluaran 23:7).
467. Mengapa hak pribadi dan masyarakat untuk mempertahankan diri tidak bertentangan dengan norma ini?
Karena dalam mempertahankan diri, seseorang harus menghormati hak untuk hidup, baik dirinya sendiri maupun orang lain, dan tidak memilih untuk membunuh. Sungguh, karena seseorang bertanggung jawab atas kehidupan orang lain, hak untuk mempertahankan hidup bukan sekadar hak, tetapi juga sungguh menjadi kewajiban. Namun, harus dihindari penggunaan kekuatan yang tidak proporsional.
468. Apa tujuan hukuman?
Hukuman, yang diberikan secara paksa oleh otoritas publik yang sah, bertu- juan untuk memulihkan kembali keteraturan yang dirusak oleh pelanggaran, mem- pertahankan tatanan dan keamanan publik, dan mengoreksi pihak yang bersalah.
469. hukuman macam apa yang selayaknya diberikan?
Hukuman yang diberikan haruslah seimbang dengan berat-ringannya pelang- garan. Sekarang ini, negara mempunyai kemungkinan untuk mengamankan se- seorang yang sudah melakukan tindakan kejahatan agar tidak berbahaya bagi orang lain atau masyarakat. ”Sangatlah jarang atau bahkan tidak ada” situasi saat eksekusi seorang pelaku kejahatan itu mutlak perlu (Evangelium Vitae). Jika sarana yang tidak mematikan itu memadai, otoritas harus membatasi diri pada sarana tersebut karena cara itu berkaitan erat dengan kondisi konkret kebaikan umum dan terlebih menghormati pribadi manusia. Kecuali itu, jangan sampai meniadakan kemungkinan untuk memperbaiki diri bagi pihak yang bersalah.
470. Apa yang dilarang oleh perintah kelima?
Perintah kelima melarang hal-hal di bawah ini sebagai yang sangat ber- tentangan dengan hukum moral:
Pembunuhan langsung dan disengaja dan kerja sama untuk melakukannya.
Aborsi langsung yang dikehendaki, baik sebagai tujuan maupun sarana, termasuk juga kerja sama untuk melakukannya. Terkait dengan dosa ini ialah hukuman ekskomunikasi karena sejak saat dikandung manusia wajib dihormati secara mutlak dan dilindungi keutuhannya.
Euthanasia langsung yang meliputi pengakhiran hidup orang yang cacat, sakit, atau mereka yang dekat dengan kematian lewat suatu tindakan atau tidak melakukan tindakan yang diperlukan.
Bunuh diri dan kerja sama yang sadar dan disengaja, sejauh merupakan pelanggaran berat melawan cinta kasih terhadap Al-lah, cinta kasih terhadap di- ri sendiri dan sesama. Tanggung jawab seseorang bisa menjadi lebih berat karena skandal yang diakibatkannya, atau berkurang jika orang tersebut terganggu se- cara psikologis atau mengalami ketakutan yang hebat.
471. Prosedur medis apa yang diperkenankan jika kematian dianggap sudah mengancam?
Jika kematian sudah dianggap mengancam, perawatan biasa yang wajib diberikan kepada si sakit tidak boleh dihentikan. Penggunaan obat untuk menghilangkan atau meringankan rasa sakit dapat dibenarkan sejauh itu tidak berakibat atau bertujuan pada kematian. Perawatan yang ”amat berlebihan”, yaitu penggunaan prosedur pengobatan yang di luar proporsi tanpa harapan yang masuk akal untuk hasil yang positif, harus ditolak.
472. Mengapa masyarakat harus melindungi embrio?
Hak hidup yang tak terpisahkan dari setiap individu manusia sejak saat pertama dalam kandungan merupakan unsur pokok dan mutlak dari masyarakat sipil dan perundang-undangannya. Jika negara tidak menggunakan kekuasaannya untuk melindungi hak semua orang, secara khusus mereka yang lemah dan tak berdaya termasuk anak-anak yang belum lahir, landasan utama dari negara yang berdasarkan hukum itu runtuh.
473. Bagaimana orang menghindari skandal?
Skandal, yang mengandung arti membujuk orang lain untuk berbuat jahat, dihindari jika kita menghormati jiwa dan badan seseorang. Setiap orang yang dengan sengaja mengarahkan orang lain untuk melakukan dosa yang serius, dia sendiri melakukan pelanggaran berat.
474. Apa kewajiban kita terhadap badan kita?
Kita bertanggung jawab untuk merawat kesehatan fisik kita dan orang lain, tetapi perlu menghindarkan pemujaan tubuh danekseslainnya. Jugaharus dihindari pemakaian obat-obatbius yang sangatmerusak tubuh dan hidup kita, termasuk juga penyalahgunaan makanan, alkohol, tembakau, dan obat-obatan lainnya.
475. Bilamana eksperimen ilmiah, medis, psikologis terhadap pribadi atau kelompok manusia secara moral bisa dibenarkan?
Hal-hal tadi secara moral bisa dibenarkan jika dilakukan untuk kebaikan integral pribadi atau masyarakat, tanpa risiko yang tidak proporsional terhadap kehidupan, keutuhan fisik dan psikologis si subjek. Kecuali itu, si subjek ha- rus diberi informasi selengkap mungkin dan kebebasan untuk memberikan persetujuannya.
476. Apakah transplantasi organ tubuh itu diperkenankan sebelum dan sesudah kematian?
Transplantasi organ secara moral bisa diterima jika si donor memberikan persetujuannya dan tanpa menyebabkan akibat-akibat yang luar biasa baginya. Perihal mendonorkan organ setelah kematian, harus betul-betul dipastikan bahwa si donor benar-benar sudah meninggal.
477. Praktek-praktek apa yang bertentangan dengan hormat atas keutuhan tubuh pribadi manusia?
Praktek-praktek tersebut adalah penculikan dan penyanderaan, terorisme, kekerasan dan sterilisasi langsung. Amputasi dan mutilasi seseorang hanya bisa diperkenankan secara moral jika hal itu dilakukan untuk tujuan penyembuhan medis.
478. Perawatan apa yang harus diberikan kepada orang yang sedang meng- alami sakrat maut?
Orang tersebut mempunyai hak untuk menjalani saat-saat terakhir hidup- nya dengan layak, terutama didukung dengan doa-doa dan Sakramen yang mempersiapkannya untuk bertemu dengan Al-lah yang hidup.
479. Bagaimana memperlakukan tubuh orang yang sudah meninggal?
Tubuh orang yang sudah meninggal harus diperlakukan dengan cinta dan hormat. Kremasi diperkenankan asal hal itu bukan merupakan penyangkalan iman akan kebangkitan badan.
480. Apa yang diminta oleh Al-lah kepada setiap orang berkenaan dengan damai?
Al-lah mewartakan ”Berbahagialah orang yang membawa damai” (Mat 5:9). Dia meminta kedamaian hati dan menegaskan imoralitas dari kemarahan yang merupakan keinginan untuk membalas dendam agar musuhnya menderita. Dia juga mengutuk kebencian yang membawa orang untuk menginginkan yang jahat terhadap sesamanya. Sikap-sikap ini, jika dikehendaki dan disetujui dengan sadar dan sengaja berkenaan dengan hal yang amat penting, merupakan dosa berat melawan cinta kasih.
481. Apa itu damai di bumi?
Damai di bumi ini, yang dibutuhkan untuk hormat dan perkembangan hidup manusia, bukan hanya sekadar tidak adanya perang atau perimbangan kekuasaan di antara kelompok-kelompok yang ada. Damai itu berarti ”ketenangan tatanan” (Santo Agustinus), ”akibat kebenaran”(Yes 32:17) dan hasil cinta kasih. Damaidunia merupakan gambaran dan buah damai Kristus.
482. Apa yang dibutuhkan untuk menciptakan damai di bumi?
Damai di bumi menuntut pembagian yang adil dan perlindungan hak milik pribadi, komunikasi bebas antarmanusia, hormat terhadap martabat pribadi dan bangsa, dan praktek keadilan dan persaudaraan yang terus-menerus.
483. Kapan diperbolehkan secara moral untuk menggunakan kekuatan militer?
Penggunaan kekuatan militer bisa dibenarkan secara moral jika memenuhi syarat-syarat berikut secara serentak:
– penderitaan yang diakibatkan oleh penyerang sudah begitu berat, akut, dan berlangsung lama,
– semua cara damai yang sudah dicoba terbukti tidak membawa hasil,
– ada dasar yang kuat dan prospek yang jelas akan keberhasilan,
– penggunaan senjata, terutama senjata-senjata modern yang bisa mengakibatkan kerusakan massal, tidak boleh berakibat lebih buruk daripada keadaan buruk aktual yang akan dihindarkan.
484. Dalam bahaya perang,siapa yang bertanggung jawab untuk memberikan penilaian terhadap kondisi ini?
Tanggung jawab ini berada di pundak para pejabat pemerintah yang sah, yang harus membuat penilaian bijaksana dan mempunyai hak untuk mewajibkan warga negara untuk membela negara. Tetapi, orang yang mempunyai keberatan suara hati merupakan kekecualian. Jika demikian, kewajiban membela negara bisa diganti dengan bentuk pelayanan lain untuk kepentingan masyarakat.
485. Dalam kasus perang, apa yang dituntut oleh hukum moral?
Bahkan dalam keadaan perang, hukum moral tetap berlaku. Hukum moral ini menuntut perlakuan manusiawi terhadap orang-orang yang tidak berperang, tentara-tentara yang terluka dan para tawanan perang. Tindakan-tindakan sadar dan disengaja yang berlawanan dengan hukum bangsa-bangsa, dan perintah-perintah yangdiberikanuntuktindakantersebutmerupakansuatukejahatanserius. Ketaatan buta terhadap perintah itu tidak dapat dibenarkan secara moral. Tindakan-tindakan perusakan massal harus dikutuk, demikian pula pemusnahan etnis minoritas. Tindakan ini merupakan dosa yang sangat berat. Secara moral, orang wajib meno- lak perintah-perintah yang menyuruh melakukan tindakan-tindakan tersebut.
486. Apa yang harus dilakukan untuk menghindari perang?
Karena segala macam kejahatan, keburukan, dan ketidakadilan yang dise- babkan oleh perang, kita harus melakukan segala yang mungkin untuk menghin- darinya. Untuk tujuan ini, sangat pentinglah menghindari: akumulasi dan pen- jualan senjata yang tidak diatur oleh otoritas yang sah, segala bentuk ketidakadil- an ekonomi dan sosial, diskriminasi kelompok etnis dan agama, iri hati, saling tidak percaya, kesombongan, dan keinginan untuk balas dendam. Segala sesuatu yang dilakukan untuk mengatasi hal-hal ini dan keburukan moral lainnya bisa menjadi sumbangan untuk menciptakan damai dan menghindari perang.
PERINTAH KEENAM: JANGAN BERZINA.
487. Tanggung jawab apa yang dimiliki manusia berkenaan dengan identitas seksualnya?
Al-lah telah menciptakan manusia sebagai laki-laki dan perempuan, setara dalam martabat pribadi mereka, dan memanggil mereka kepada cinta dan persatuan. Se- tiap orang harus menerima identitasnya sebagai laki-laki atau perempuan, mengenal perannya untuk keseluruhan pribadi, kekhususan, dan sikap saling melengkapi.
488. Apa itu kemurnian?
Kemurnian berarti integrasi positif seksualitas dalam diri seorang pribadi. Seksualitas menjadi betul-betul manusiawi jika diintegrasikan dengan cara yang benar ke dalam hubungan satu pribadi dengan yang lainnya. Kemurnian adalah keutamaan moral, anugerah Al-lah, rahmat, dan buah Roh Kudus.
489. Apa yang tercantum dalam keutamaan kemurnian?
Keutamaan kemurnian meliputi pembelajaran penguasaan diri sebagai suatu ungkapan kebebasan manusia yang diarahkan kepada pemberian diri. Untuk mencapai tujuan ini, perlulah suatu pendidikan integral dan terus-menerus, yang berlangsung tahap demi tahap.
490. Sarana apa yang dapat membantu penghayatan kemurnian ini?
Ada banyak sarana yang dapat ditemukan: rahmat Al-lah, pertolongan Sa- kramen-Sakramen, doa, pengenalan diri, praktek askese yang disesuaikan dengan macam-macamsituasi, latihankeutamaanmoral, khususnyakeutamaanpenguasaan diri yang berusaha mengendalikan nafsu dengan akal budi.
491. Dengan cara apa setiap orang dipanggil untuk menghayati kemurnian?
Sebagai pengikut Kristus, model semua kemurnian, semua orang yang di- baptis dipanggil untuk menghayati kemurnian sesuai dengan status hidup yang dipilihnya. Beberapa mengucapkan kaul keperawanan atau selibat yang membuat mereka mampu memberikan diri kepada Al-lah saja dengan hati yang tak terbagi dengan cara yang khusus. Yang lainnya, jika mereka menikah, menghayatinya dalam kemurnian hidup pernikahan, atau jika tidak menikah, menghayati kemurnian dalam hidup bertarak.
492. Apa dosa utama yang melawan kemurnian?
Dosa berat melawan kemurnian berbeda menurut objeknya : perzinaan, masturbasi, perselingkuhan, pornografi, pelacuran, perkosaan, dan tindakan homo-seksual. Dosa-dosa ini merupakan ungkapan kebiasaan buruk hawa nafsu. Tindakan ini bahkan menjadi lebih berat jika melawan keutuhan fisik dan moral anak-anak di bawah umur.
493. Meskipun hanya mengatakan ”jangan berzina”, mengapa perintah ke- enam ini melarang semua dosa terhadap kemurnian?
Meskipun dalam teks Dekalog tertulis: ”Jangan berzina” (Kel 20:1-4), Tradisi Gereja secara komprehensif mengikuti pengajaran moral Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, serta menganggap perintah keenam itu meliputi semua dosa melawan kemurnian.
494. Apa tanggung jawab otoritas sipil berkenaan dengan kemurnian?
Sejauh terikat untuk mengembangkan hormat terhadap martabat pribadi, otoritas sipil wajib berusaha menciptakan lingkungan yang kondusif untuk praktek kemurnian. Otoritas sipil wajib pula membuat legislasi untuk menghindari penyebaran pelanggaran berat terhadap kemurnian seperti disebutkan tadi, khu- susnya untuk memberi perlindungan kepada anak-anak di bawah umur dan mereka yang paling lemah dalam masyarakat.
495. Apa kebaikan-kebaikan cinta perkawinan yang menjadi arah seksualitas?
Kebaikan cinta perkawinan, yang bagi mereka yang telah dibaptis disucikan dengan Sakramen Perkawinan, adalah kesatuan, kesetiaan, ketakterceraian, dan keterbukaan terhadap prokreasi kehidupan.
496. Apa makna hubungan suami-istri?
Hubungan suami-istri mempunyai makna rangkap dua: unitif (pemberian diri pasangan satu sama lain) dan prokreatif (keterbukaan pada keturunan). Tak seorang pun dapat memisahkan kedua makna yang ditetapkan Al-lah bagi hubungan suami-istri ini dengan mengabaikan yang satu atau yang lainnya.
497. Kapan pengaturan kelahiran itu bisa diterima secara moral?
Pengaturan kelahiran, yang merupakan satu aspek dari menjadi orang tua yang bertanggung jawab, secara moral objektif bisa diterima jika dilaksanakan oleh pasangan tanpa tekanan dari luar, jika dilaksanakan bukan dengan alasan yang mementingkan diri sendiri, tetapi untuk alasan yang serius, dengan metode yang sesuai dengan kriteria moralitas objektif, yaitu pantang berkala dan menggunakan periode tidak subur.
498. Apa sarana pembatasan kelahiran yang bertentangan dengan kaidah moral?
Setiap tindakan yang mempunyai tujuan atau sebagai sarana untuk meng- halangi prokreasi secara intrinsik imoral, misalnya sterilisasi langsung atau kontrasepsi, baik sebelum, selama, maupun sesudah hubungan suami-istri.
499. Mengapa inseminasi dan fertilisasi buatan itu imoral?
Keduanya imoral karena memisahkan prokreasi dari hubungan suami-istri, saat keduanya saling memberikan diri satu sama lain dan meletakkan dominasi teknologi terhadap asal dan tujuan pribadi manusia. Lebih-lebih, inseminasi dan pembuahan yang menggunakan alat-alat teknis yang melibatkan orang yang bukan suami-istri melanggar hak anak untuk dilahirkan dari ibu dan bapak yang dikenalnya, terikat dalam perkawinan dan mempunyai hak eksklusif untuk menjadi orang tua hanya melalui mereka saja.
500. Bagaimana anak-anak harus dipandang?
Anak merupakan anugerah Al-lah, anugerahpuncakdariperkawinan. Jadi, tidak ada istilah hak untuk mendapatkan anak (misalnya, ”dengan segala cara”). Tetapi, anak mempunyai hak untuk dipandang sebagai buah dari perkawinan orang tuanya, dan juga hak untuk dihormati sebagai seorang pribadi sejak saat dalam kandungan.
501. Apa yang dapat dilakukan pasangan suami-istri jika mereka tidak mempunyai anak?
Jika anugerah anak tidak diberikan kepada mereka, setelah mencoba segala kemungkinan cara medis yang bisa dibenarkan, mereka bisa menunjukkan kemu- rahan hati dengan menjadi orang tua asuh atau adopsi atau dengan memberikan pe- layanan yang berguna bagi orang lain. Dengan cara ini, mereka mewujudkan buah rohani yang berharga.
502. Apa saja yang melawan martabat perkawinan?
Yaitu perzinaan, perceraian, poligami, inses, hubungan bebas (hidup bersama, konkubinat), dan hubungan seks sebelum atau di luar perkawinan.
PERINTAH KETUJUH: JANGAN MENCURI.
503. Apa yang dimaksudkan oleh perintah ketujuh?
Perintah ketujuh menuntut hormat terhadap pembagian dan tujuan univer- sal barang-barang dan hak milik pribadi terhadap barang-barang itu, sebagaimana juga hormat terhadap pribadi, hak milik, dan integritas ciptaan. Gereja juga me- nemukan, dalam perintah ini, dasar untuk ajaran sosial yang meliputi cara yang benar untuk bertindak dalam kehidupan ekonomi, sosial, dan politik, hak dan kewajiban pekerja, keadilan dan solidaritas di antara bangsa-bangsa, dan cinta kasih kepada orang-orang miskin.
504. Dalam kondisi-kondisi mana terdapat hak milik pribadi?
Hak milik pribadi bisa diakui jika yang dimiliki itu didapat atau diterima dengan cara yang benar dan perlu diingat bahwa tujuan universal barang-barang ciptaan adalah untuk memenuhi kebutuhan dasar semua orang.
505. Apa tujuan hak milik pribadi?
Tujuan hak milik pribadi adalah untuk menjamin kebebasan dan martabat individu dengan membantunya menyadari kebutuhan dasar mereka yang diper- cayakan kepadanya dan juga semua orang lain yang membutuhkan.
506. Apa yang dituntut oleh perintah ketujuh?
Perintah ketujuh menuntut hormat kepada barang-barang orang lain melalui praktek keadilan dan cinta kasih, keugaharian, dan solidaritas. Secara khusus, perintah ini menuntut hormat pada janji-janji yang dibuat dan kontrak-kontrak yang sudah disetujui, pemulihan, dan ganti rugi untuk ketidakadilan yang sudah dilakukan, hormat terhadap keutuhan ciptaan dengan penggunaan secara ugahari dan bijaksana sumber-sumber alam mineral, tumbuh-tumbuhan, dan binatang dengan perhatian khusus pada spesies yang terancam punah.
507. Sikap apa yang seharusnya dimiliki terhadap binatang?
Manusia harus memperlakukan binatang dengan baik sebagai ciptaan Al-lah dan menghindari sikap ekstrem, baik cinta yang berlebihan maupun penggunaan sewenang-wenang khususnya untuk kepentingan eksperimen ilmiah yang melampaui batas-batas yang dapat diterima akal dan menyebabkan penderitaan yang tidak perlu bagi binatang.
508. Apa yang dilarang oleh perintah ketujuh?
Perintah ketujuh terutama melarang pencurian, yaitu mengambil atau memakai milik orang lain yang berlawanan dengan kehendak yang masuk akal dari pemiliknya. Hal ini bisa juga terjadi dalam bentuk pembayaran upah yang tidak adil, berspekulasi tentang nilai barang-barang untuk mendapatkan keuntungan dengan akibat kerugian bagi orang lain, atau dengan penipuan dalam bentuk cek atau nota pembayaran. Hal-hal yang juga dilarang ialah penghindaran pajak, bisnis penipuan, perusakan barang milik pribadi atau umum yang disengaja dan disadari, riba, korupsi, penyalahgunaan barang-barang milik umum untuk kepentingan pribadi, dengan sengaja bekerja dengan buruk, dan pemborosan.
509. Apa isi Ajaran Sosial Gereja?
Ajaran Sosial Gereja adalah perkembangan organis kebenaran Injil tentang martabat pribadi manusia dan dimensi sosialnya, memberikan prinsip-prinsip untuk refleksi, kriteria penilaian dan norma-norma, serta petunjuk pelaksanaan.
510. Bilamana Gereja berintervensi dalam bidang sosial?
Gereja berintervensi dengan membuat penilaian moral tentang hal-hal ekonomi dan sosial jika hak-hak fundamental pribadi, kebaikan umum, atau keselamatan jiwa menuntutnya.
511. Bagaimana seharusnya menjalankan kehidupan sosial dan ekonomi?
Harus dijalankan menurut metodenya sendiri dalam lingkup tatanan moral, demi pelayanan seluruh umat manusia dan seluruh komunitas dalam menjaga keadilan sosial. Tujuan, pusat, dan subjek pelaku kehidupan sosial dan ekonomi haruslah pribadi manusia sendiri.
512. Apa yang bertentangan dengan Ajaran Sosial Gereja?
Yang bertentangan dengan Ajaran Sosial Gereja ialah sistem sosial dan ekonomi yang mengorbankan hak-hak dasariah pribadi manusia atau meletakkan keuntungan sebagai norma eksklusif dan tujuan akhir. Untuk alasan inilah Gereja menolak ideologi yang pada masa modern ini dihubungkan dengan komunisme atau ateisme dan bentuk-bentuk totaliter sosialisme. Tetapi dalam praktek kapitalisme, Gereja juga menolak individualisme yang berpusat pada diri sendiri dan peranan mutlak hukum pasar yang mengalahkan pekerjaan manusiawi.
513. Apa makna pekerjaan?
Pekerjaan merupakan kewajiban sekaligus hak. Melalui pekerjaan, manusia bekerja sama dengan Al-lah Pencipta. Melalui pekerjaan yang dilaksanakan dengan penuh komitmen dan kompetensi, kita mengaktualkan potensi yang ditulis dalam kodrat kita, menghormati anugerah Pencipta dan talenta-talenta yang diterima dari-Nya, menunjang kehidupan kita dan keluarga kita, dan melayani masyarakat. Terlebih lagi, dengan rahmat Al-lah, pekerjaan dapat menjadi sarana pengudusan dan bekerja sama dengan Kristus untuk keselamatan orang lain.
514. Setiap orang mempunyai hak untuk pekerjaan macam apa?
Jalan masuk kepada pekerjaan yang jujur dan pasti harus terbuka bagi semuanya tanpa diskriminasi yang tidak adil dan dengan menghormati inisiatif ekonomi dan upah yang adil.
515. Apa tanggung jawab negara berkenaan dengan pekerjaan?
Adalah tugas negara untuk menjamin kebebasan individu dan hak milik pribadi, seperti juga mata uang yang stabil dan pelayanan umum yang efektif. Termasuk juga tanggung jawab negara untuk menjaga dan melaksanakan hak-hak asasi dalam sektor ekonomi. Sesuai dengan konteks dan situasinya, masyarakat harus membantu warga untuk menemukan pekerjaan.
516. Apa tugas manajemen bisnis?
Para manajer bisnis bertanggung jawab untuk akibat-akibat ekonomis dan ekologis dari kegiatan-kegiatan mereka. Mereka harus mementingkan pertama- tama kebaikan pribadi manusia dan tidak hanya bertambahnya keuntungan, bahkan walaupun keuntungan ini penting untuk menjamin investasi, masa depan bisnis, dan kemajuan hidup ekonomi.
517. Apa yang menjadi kewajiban para pekerja?
Mereka harus melaksanakan pekerjaan mereka dengan kesadaran, kom- petensi, dan dedikasi, mencari penyelesaian setiap pertikaian dengan jalan di- alog. Memakai jalan pemogokan tanpa kekerasan jika hal itu dirasa perlu untuk mencari solusi yang proporsional secara moral bisa dibenarkan dan perlulah memperhitungkan kebaikan umum.
518. Bagaimana melaksanakan keadilan dan solidaritas di antara bangsa- bangsa?
Pada level internasional, semua bangsa dan institusi harus melaksanakan pekerjaan mereka dalam solidaritas dan subsidiaritas untuk tujuan menghapuskan atau paling sedikit mengurangi kemiskinan, ketidaksamaan sumber-sumber alam dan potensi ekonomi, ketidakadilan ekonomi dan sosial, eksploitasi pribadi manusia, akumulasi utang negara-negara miskin, dan mekanisme buruk yang menghalangi perkembangan negara-negara yang kurang maju.
519. Dengan cara apa orang-orang Kristen berpartisipasi dalam hidup sosial dan politik?
Umat awam mengambil bagian dalam kehidupan sosial dan politik secara langsung dengan menjiwai realitas-realitas duniawi dengan semangat Kristen, dan bekerja sama dengan semua sebagai saksi-saksi autentik Injil dan menjadi pelaku- pelaku keadilan dan kedamaian.
520. Apa yang menginspirasikan cinta kepada kaum miskin?
Cinta kepada kaum miskin diinspirasikan oleh Injil Sabda Bahagia dan teladan Yesus dalam keprihatinan-Nya yang terus-menerus bagi kaum miskin. Yesus berkata: ”Segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku” (Mat 25:40). Cinta kepada kaum miskin diwujudkan melalui perjuangan melawan kemiskinan materi dan juga melawan pelbagai bentuk kemiskinan kultural, moral, dan religius. Karya- karya amal spiritual dan material dan banyak institusi karitatif yang terbentuk selama berabad-abad merupakan saksi-saksi konkret cinta kepada kaum miskin yang menjadi ciri khas murid-murid Yesus.
PERINTAH KEDELAPAN: JANGAN BERSAKSI DUSTA TERHADAP SESAMAMU.
521. Apa kewajiban seseorang terhadap kebenaran?
Setiap orang dipanggil untuk kejujuran dan kebenaran, baik dalam perbuatan maupun perkataan. Setiap orang mempunyai kewajiban untuk mencari kebenaran, menganutnya dan mengatur seluruh hidupnya sesuai dengan tuntutannya. Dalam Yesus Kristus, seluruh kebenaran Al-lah sudah dinyatakan. Dia adalah ”kebenaran”. Mereka yang mengikuti-Nya hidup dalam Roh kebenaran dan dilindungi terhadap hati yang mendua, kepura-puraan, dan kemunafikan.
522. Bagaimana seseorang memberi kesaksian akan kebenaran?
Seorang Kristen harus memberi kesaksian akan kebenaran Injil dalam se- tiap bidang kegiatannya, baik publik maupun pribadi, dan jika perlu, sampai mengurbankan hidupnya. Kemartiran adalah kesaksian tertinggi yang diberikan untuk kebenaran iman.
523. Apa yang dilarang oleh perintah kedelapan?
Perintah kedelapan melarang:
- – kesaksian palsu, sumpah palsu, dan dusta, berat atau ringannya diukur dari kebenaran yang diingkari, situasi, intensi yang dimiliki, dan kerusakan yang diderita oleh korbannya.
- – Penilaian yang terburu-buru, menjelekkan nama, dan fitnah yang merusak
nama baik yang dimiliki seseorang yang menjadi haknya. - – merayu, membujuk, atau bermanis bibir khususnya jika diarahkan kepada dosa yang serius atau untuk mendapatkan keuntungan tertentu yang tidak halal.
Dosa melawan kebenaran menuntut pemulihan jika menyebabkan keru sakan atau pencemaran bagi orang lain.
524. Apa yang dituntut oleh perintah kedelapan?
Perintah kedelapan menuntut hormat kepada kebenaran dibarengi dengan pertimbangan kasih dalam bidang komunikasi dan menyebarkan informasi, yang harus mempertimbangkan kebaikan pribadi dan umum, perlindungan terhadap kehidupan pribadi dan bahaya skandal. Perlu diperhatikan mengenai rahasia jabatan yang harus dijaga, kecuali dalam kasus khusus karena alasan berat dan proporsional, dan juga harus menghormati kepercayaan yang diberikan di bawah meterai rahasia.
525. Bagaimana seseorang seharusnya menggunakan sarana komunikasi sosial?
Informasi yang diberikan oleh media massa harus bertujuan demi kebaikan umum. Isinya harus benar dan – dalam batas-batas keadilan dan kasih – juga lengkap. Lebih-lebih lagi, informasi haruslah dikomunikasikan sejujurnya dan semestinya dengan sungguh-sungguh menghormati hukum moral dan hak yang sah dan martabat pribadi seseorang.
526. hubungan apa yang ada antara kebenaran, keindahan, dan seni suci?
Kebenaran itu indah, membawa dalam dirinya cahaya keindahan spiritual. Kecuali diungkapkan dalam kata-kata, ada pula ungkapan lain kebenaran yang bersifat melengkapi, yaitu secara khusus dalam keindahan karya-karya seni. Karya seni merupakan buah dari talenta yang diberikan oleh Al-lah dan usaha manusia. Seni suci yang benar dan berbentuk indah harus mewartakan dan memuliakan misteri Al-lah yang tampak dalam Kristus, dan menuntun ke arah penyembahan dan cinta Al-lah, Pencipta dan Juru Selamat, Keindahan Kebenaran dan Cinta yang tak kelihatan dan mengatasi segala sesuatu.
PERINTAH KESEMBILAN: JANGAN MENGINGINI ISTRI SESAMAMU.
527. Apa yang dituntut oleh perintah kesembilan?
Perintah kesembilan menuntut seseorang mengatasi hawa nafsu seksual dalam pikiran dan keinginan. Perjuangan melawan hawa nafsu tersebut menyebabkan pemurnian hati dan melatih keutamaan pengendalian diri.
528. Apa yang dilarang oleh perintah kesembilan?
Perintah kesembilan melarang untuk berpikir dan berkeinginan sehubungan dengan tindakan yang dilarang oleh perintah keenam.
529. Bagaimana seseorang mencapai kemurnian hati?
Dalam perjuangan melawan keinginan tak teratur, dengan rahmat Al-lah, orang yang sudah dibaptis mampu mencapai kemurnian hati melalui keutamaan dan anugerah kemurnian, maksud yang jujur, cara melihat yang jujur baik lahir maupun batin, penguasaan imajinasi dan perasaan, dan melalui doa.
530. Apa tuntutan lain untuk kemurnian?
Kemurnian menuntut keugaharian yang seraya melindungi pusat ter- dalam seorang pribadi, mengungkapkan kepekaan kemurnian. Kemurnian membimbing bagaimana seseorang memandang orang lain dan bertindak terhadapnya sesuai dengan martabat pribadi dan persatuan mereka. Kemurnian membebaskan seseorang dari erotisme yang merajalela dan menghindari hal- hal yang merangsang keingintahuan yang sensitif. Kemurnian juga menuntut pemurnian situasi sosial dengan sarana perjuangan konstan melawan moral yang permisif yang didasarkan pada pemahaman kebebasan manusia yang keliru.
PERINTAH KESEPULUH: JANGAN MENGINGINI MILIK SESAMAMU.
531. Apa yang dituntut dan apa yang dilarang oleh perintah kesepuluh?
Perintah ini, yang melengkapi perintah sebelumnya, menuntut sikap batin hormat terhadap hak milik orang lain dan melarang ketamakan, keinginan tak terkendali atas milik orang lain, dan iri hati yang menjadi kesedihan yang dialami oleh seseorang jika memandang barang orang lain dan keinginan tak terkendali untuk mendapatkannya bagi dirinya sendiri.
532. Apa yang dituntut Yesus dalam kemiskinan roh?
Yesus menuntut para murid-Nya untuk menempatkan Dia di atas apa pun dan siapa pun. Melepaskan diri dari kekayaan – dalam roh kemiskinan injili – dan penyerahan diri kepada penyelenggaraan ilahi membebaskan kita dari kecemasan akan masa depan dan mempersiapkan kita untuk rahmat kemiskinan ”di hadapan Al-lah karena merekalah yang empunya Kerajaan Surga” (Mat 5:3).
533. Apa kerinduan terbesar manusia?
Kerinduan terbesar manusia ialah memandang Al-lah. ”Aku ingin memandang Al-lah” merupakan jeritan seluruh keberadaan kita. Kita menyadari kebahagiaan sejati dan penuh dalam pandangan dan kebahagiaan Dia yang telah menciptakan kita karena cinta, dan menarik kita kepada Diri-Nya dengan cinta yang tak terbatas.
”Barang siapa melihat Al-lah, dia sudah memperoleh seluruh kebaikan yang bisa dia pahami”
(Santo Gregorius dari Nissa)