Pasal 11: Neraka.
Apakah yang dimaksud dengan neraka?
Suatu “tempat” dan keadaan di kehidupan yang berikut dimana jiwa-jiwa yang malang menderita untuk selamanya bersama-sama dengan para iblis.
Bagaimana kamu tahu bahwa neraka itu sungguh-sungguh ada?
Alkitab dan Tradisi seringkali menyinggung tentang hukuman yang kekal di neraka
Siapa yang akan masuk neraka?
Mereka yang meninggal dengan menanggung dosa maut.
Apakah ada seseorang yang bisa keluar dari neraka?
Tidak ada. Neraka itu kekal, dan barangsiapa masuk ke sana akan tetap tinggal disana untuk selama-lamanya.
Penderitaan macam apakah yang ada di neraka?
Terpisah dengan Al-lah, sengsara api, penyesalan, ditemani oleh mereka yang dikutuk oleh Al-lah
Apakah yang dimaksud dengan sengsara perpisahan dengan Al-lah?
Perpisahan abadi dengan Al-lah, sumber segala kasih dan kebahagiaan; ini adalah duka dan sengsara terbesar di neraka.
Apakah sungguh-sungguh ada api di neraka?
Ya. Yesus seringkali bicara tenrang “api yang tidak pernah padam” di neraka dan mengatakan bahwa jiwa-jiwa yang terkutut akan “disaluti dengan api” (Markus 9:43) yang adalah “api abadi” (Matius 25:41)
Apa bedanya api di neraka dengan api yang ada di dunia?
Api neraka membakar tanpa memusnahkan dan menyiksa baik tubuh dan jiwa.
Apakah sengsara penyesalan?
Yaitu derita penyesalan abadi karena pemikiran bahwa meski Al-lah memberikan begitu banyak kesempatan dan bantuan untuk menyelamatkan jiwamu, kamu tidak mendapat bagian di surga karena kesalahanmu sendiri
Apakah sengsara persahabatan dengan iblis?
Derita persekutuan abadi dengan iblis dan orang-orang yang paling jahat yang pernah hidup di dunia, suatu kumpulan kebencian; neraka ialah tempat dimana tidak ada kasih.
Apakah sengsara neraka sama bagi mereka semua?
Mereka semua yang berada di neraka akan merasa terhukum dengan adil, tetapi tingkat penderitaan akan berbeda-beda sesuai dengan dosa dan rasa bersalah masing-masing.
Bahan Renungan!
Coba sering-sering renungkan hukuman neraka dan kemungkinan kamu masuk ke sana. Berdoalah setiap hari supaya kamu tidak meninggal dengan menanggung dosa maut. Ucapkanlah doa tobat setiap malam.
Ada sementara orang yang menolak untuk percaya pada sabda Tuhan menyangkut hukuman yang adil bagi para pendosa. Orang-orang ini beranggapan bahwa Tuhan pasti akan berbelas kasih terhadap mereka terlepas dari dosa-dosa yang mereka perbuat. Sesungguhnya orang-orang ini menyelewengkan makna yang sesungguhnya dari kerahiman Tuhan. Tuhan menuntut penyesalan yang tulus dan pertobatan kita dan selama kita masih hidup di dunia masih belum terlambat untuk mendapat kerahiman Tuhan.
Meskipun kamu hidup secara baik-baik dan memiliki harapan yang rendah hati untuk terhindar dari neraka, adalah suatu hal yang baik untuk sering bermeditasi menyangkut hal ini. Kamu bisa menjadi misionaris yang siap sedia untuk bekerja dan berdoa dan berkurban untuk menyelamatkan orang lain supaya tidak masuk ke neraka.