Daftar Diagnosa Terbaru
-
Article No. 87 | 18 Sep 2024
Klinis : Bronkitis
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Untuk kondisi Bronkitis, berikut adalah contoh Diagnosa Keperawatan singkat SDKI - SLKI - SIKI:
SDKI: Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif
SLKI: Peningkatan Bersihan Jalan Napas
SIKI: Manajemen Jalan Napas -
Article No. 88 | 18 Sep 2024
Klinis : Morbili
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berikut adalah diagnosa keperawatan singkat SDKI - SLKI - SIKI untuk kondisi Morbili:
SDKI: Risiko Infeksi
SLKI: Peningkatan Infeksi
SIKI: Pengelolaan Infeksi -
Article No. 89 | 18 Sep 2024
Klinis : frekuensi nadi
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Untuk kondisi dengan frekuensi nadi, berikut adalah diagnosa keperawatan singkat berdasarkan SDKI, SLKI, dan SIKI:
Diagnosa Keperawatan SDKI: Ketidakstabilan Tanda-Tanda Vital
Definisi: Perubahan yang tidak stabil atau tidak terkendali dalam tanda-tanda vital.
Diagnosa Keperawatan SLKI: Risiko Ketidakstabilan Hemodinamik
Definisi: Berisiko mengalami perubahan yang tidak stabil atau tidak terkendali dalam parameter hemodinamik.
Diagnosa Keperawatan SIKI: Ketidakstabilan Kardiovaskular
Definisi: Perubahan yang tidak stabil atau tidak terkendali dalam fungsi kardiovaskular. -
Article No. 90 | 18 Sep 2024
Klinis : bronkitis
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Untuk kondisi bronkitis, berikut adalah diagnosa keperawatan singkat berdasarkan SDKI, SLKI, dan SIKI:
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
1. Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
1. Pemeliharaan Jalan Napas
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
1. Manajemen Jalan Napas -
Article No. 91 | 18 Sep 2024
Klinis : Pasien mengatakan sesak napas dan batuk berdahak dan kental berwarna hijau - Frekuensi napas 26x/menit - Auskultasi suara napas ronchi - Pasien tidak mampu memperagakan batuk efektif Pola napas tidak efektif - Frekuensi nadi 105x/menit - Akral merah dan kering - Klien menanyakan penyakitnya pada perawat - Klien khawatir penyakit tidak dapat sembuh - Klien mengatakan bahwa penyakitnya ada hubungannya dengan kebiasaan konsumsi junkfood - Perokok aktif dan sering merokok klien sholat sambil berbaring di RS ● Eosinofil = 3,5 (di atas normal) ● Limfosit = 45.0 (di atas normal) ● Leukosit = 12.0 (di atas normal) ● pH darah = 7,3 (di bawah normal) ● PaO2 = 72 (di bawah normal) ● PaCO2 = 50 (di atas normal) ● Xray = pneumonia bilateral
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berikut adalah diagnosa keperawatan singkat SDKI - SLKI - SIKI untuk kondisi yang Anda berikan:
1. Diagnosa SDKI: Bersihan jalan napas tidak efektif
2. Diagnosa SLKI: Ketidakcukupan ventilasi
3. Diagnosa SIKI: Pneumonia -
Article No. 92 | 18 Sep 2024
Klinis : Pasien mengatakan sesak napas dan batuk berdahak dan kental berwarna hijau - Frekuensi napas 26x/menit - Auskultasi suara napas ronchi - Pasien tidak mampu memperagakan batuk efektif Pola napas tidak efektif - Frekuensi nadi 105x/menit - Akral merah dan kering - Klien menanyakan penyakitnya pada perawat - Klien khawatir penyakit tidak dapat sembuh - Klien mengatakan bahwa penyakitnya ada hubungannya dengan kebiasaan konsumsi junkfood - Perokok aktif dan sering merokok klien sholat sambil berbaring di RS ● Eosinofil = 3,5 (di atas normal) ● Limfosit = 45.0 (di atas normal) ● Leukosit = 12.0 (di atas normal) ● pH darah = 7,3 (di bawah normal) ● PaO2 = 72 (di bawah normal) ● PaCO2 = 50 (di atas normal) ● Xray = pneumonia bilateral
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan data yang Anda berikan, dapat disimpulkan diagnosis keperawatan singkat sebagai berikut:
1. Diagnosis SDKI: Pola Napas Tidak Efektif
2. Diagnosis SLKI: Resiko Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas
3. Diagnosis SIKI: Pneumonia
Penjelasan singkat:
- Pola Napas Tidak Efektif didasarkan pada data frekuensi napas 26x/menit, adanya suara napas ronchi, dan pasien tidak mampu batuk efektif.
- Risiko Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas didasarkan pada adanya batuk berdahak kental berwarna hijau, serta adanya pneumonia bilateral pada foto rontgen.
- Pneumonia didasarkan pada data klinis seperti sesak napas, batuk berdahak, temuan auskultasi, serta hasil pemeriksaan laboratorium dan radiologis yang mendukung. -
Article No. 93 | 18 Sep 2024
Klinis : Pasien mengatakan sesak napas dan batuk berdahak dan kental berwarna hijau - Frekuensi napas 26x/menit - Auskultasi suara napas ronchi - Pasien tidak mampu memperagakan batuk efektif Pola napas tidak efektif - Frekuensi nadi 105x/menit - Akral merah dan kering - Klien menanyakan penyakitnya pada perawat - Klien khawatir penyakit tidak dapat sembuh - Klien mengatakan bahwa penyakitnya ada hubungannya dengan kebiasaan konsumsi junkfood - Perokok aktif dan sering merokok klien sholat sambil berbaring di RS ● Eosinofil = 3,5 (di atas normal) ● Limfosit = 45.0 (di atas normal) ● Leukosit = 12.0 (di atas normal) ● pH darah = 7,3 (di bawah normal) ● PaO2 = 72 (di bawah normal) ● PaCO2 = 50 (di atas normal) ● Xray = pneumonia bilateral
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Dengan mempertimbangkan data-data yang diberikan, berikut adalah diagnosa keperawatan singkat SDKI - SLKI - SIKI untuk kondisi pasien tersebut:
SDKI:
1. Pola napas tidak efektif
2. Ketidakefektifan bersihan jalan napas
3. Kecemasan
SLKI:
1. Peningkatan risiko infeksi
2. Hambatan mobilitas
3. Ketidakberdayaan
SIKI:
1. Manajemen jalan napas
2. Manajemen oksigenasi
3. Manajemen kecemasan -
Article No. 94 | 18 Sep 2024
Klinis : Pasien mengatakan sesak napas dan batuk berdahak dan kental berwarna hijau - Frekuensi napas 26x/menit - Auskultasi suara napas ronchi - Pasien tidak mampu memperagakan batuk efektif Pola napas tidak efektif - Frekuensi nadi 105x/menit - Akral merah dan kering - Klien menanyakan penyakitnya pada perawat - Klien khawatir penyakit tidak dapat sembuh - Klien mengatakan bahwa penyakitnya ada hubungannya dengan kebiasaan konsumsi junkfood - Perokok aktif dan sering merokok klien sholat sambil berbaring di RS ● Eosinofil = 3,5 (di atas normal) ● Limfosit = 45.0 (di atas normal) ● Leukosit = 12.0 (di atas normal) ● pH darah = 7,3 (di bawah normal) ● PaO2 = 72 (di bawah normal) ● PaCO2 = 50 (di atas normal) ● Xray = pneumonia bilateral
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan informasi yang diberikan, berikut adalah Diagnosa Keperawatan singkat SDKI - SLKI - SIKI:
SDKI (Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia):
1. Pola Napas Tidak Efektif
2. Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas
3. Ansietas
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
1. Pola Napas Efektif
2. Bersihan Jalan Napas Efektif
3. Tingkat Ansietas Terkendali
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
1. Manajemen Jalan Napas
2. Manajemen Oksigenasi
3. Manajemen Ansietas -
Article No. 95 | 18 Sep 2024
Klinis : Pasien mengatakan sesak napas dan batuk berdahak dan kental berwarna hijau - Frekuensi napas 26x/menit - Auskultasi suara napas ronchi - Pasien tidak mampu memperagakan batuk efektif Pola napas tidak efektif - Frekuensi nadi 105x/menit - Akral merah dan kering - Klien menanyakan penyakitnya pada perawat - Klien khawatir penyakit tidak dapat sembuh - Klien mengatakan bahwa penyakitnya ada hubungannya dengan kebiasaan konsumsi junkfood - Perokok aktif dan sering merokok klien sholat sambil berbaring di RS ● Eosinofil = 3,5 (di atas normal) ● Limfosit = 45.0 (di atas normal) ● Leukosit = 12.0 (di atas normal) ● pH darah = 7,3 (di bawah normal) ● PaO2 = 72 (di bawah normal) ● PaCO2 = 50 (di atas normal) ● Xray = pneumonia bilateral
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan kondisi pasien yang Anda berikan, berikut adalah diagnosa keperawatan singkat SDKI - SLKI - SIKI:
1. SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
a. Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas
b. Ansietas
c. Ketidakseimbangan Nutrisi: Kurang dari Kebutuhan Tubuh
2. SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
a. Jalan Napas Efektif
b. Tingkat Ansietas Terkendali
c. Status Nutrisi Seimbang
3. SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
a. Manajemen Jalan Napas
b. Manajemen Ansietas
c. Manajemen Nutrisi
Penjelasan singkat:
1. Pasien mengalami gangguan pernapasan, ditandai dengan sesak napas, batuk berdahak kental berwarna hijau, suara napas ronchi, dan tidak mampu batuk efektif, s -
Article No. 96 | 18 Sep 2024
Klinis : Pasien mengatakan sesak napas dan batuk berdahak dan kental berwarna hijau - Frekuensi napas 26x/menit - Auskultasi suara napas ronchi - Pasien tidak mampu memperagakan batuk efektif Pola napas tidak efektif - Frekuensi nadi 105x/menit - Akral merah dan kering - Klien menanyakan penyakitnya pada perawat - Klien khawatir penyakit tidak dapat sembuh - Klien mengatakan bahwa penyakitnya ada hubungannya dengan kebiasaan konsumsi junkfood - Perokok aktif dan sering merokok klien sholat sambil berbaring di RS ● Eosinofil = 3,5 (di atas normal) ● Limfosit = 45.0 (di atas normal) ● Leukosit = 12.0 (di atas normal) ● pH darah = 7,3 (di bawah normal) ● PaO2 = 72 (di bawah normal) ● PaCO2 = 50 (di atas normal) ● Xray = pneumonia bilateral
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan kondisi yang Anda deskripsikan, berikut adalah diagnosa keperawatan singkat menurut SDKI, SLKI, dan SIKI:
SDKI:
1. Pola Napas Tidak Efektif
2. Intoleransi Aktivitas
3. Ansietas
SLKI:
1. Tata Laksana Pernapasan
2. Manajemen Energi
3. Dukungan Emosional
SIKI:
1. Terapi Oksigen
2. Manajemen Batuk
3. Manajemen Kecemasan