Daftar Diagnosa Terbaru
-
Article No. 4698 | 05 Nov 2024
Klinis : Pasien datang dengan keluhan demam yang dirasakan sejak hari Senin (28 Oktober 2024). Keluhan disertai dengan mual dan muntah (setiap makan muntah), nyeri punggung sampe bawah, perut bagian ulu hati hingga ke punggung, dan pusing cekot-cekot dan buyer, dan BAB hitam 1 kali. Tadi pagi pasien periksa ke poli urologi karena ISK.
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Baik, berdasarkan keluhan yang Anda sampaikan, berikut adalah Diagnosa Keperawatan, beserta penjelasan singkat SDKI - SLKI - SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia:
Diagnosa Keperawatan:
1. Nyeri akut
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
Nyeri akut: Pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang aktual atau potensial, atau digambarkan dalam bentuk kerusakan tersebut (International Association for the Study of Pain/IASP, 2012).
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
1. Tingkat nyeri menurun
2. Kemampuan mengendalikan nyeri meningkat
3. Kenyamanan meningkat
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
1. Manajemen nyeri
2. Terapi relaksasi
3. Terapi farmakologis
Penjelasan:
Pasien datang dengan keluhan nyeri punggung sampai bawah, nyeri pada epigastrium hingga ke punggung, yang merupakan tanda-tanda nyeri akut. Nyeri akut adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang aktual atau potensial. Intervensi keperawatan yang dapat diberikan adalah manajemen nyeri, terapi relaksasi, dan terapi farmakologis untuk membantu menurunkan tingkat nyeri, meningkatkan kemampuan pasien dalam mengendalikan nyeri, serta meningkatkan kenyamanan pasien. -
Article No. 4699 | 05 Nov 2024
Klinis : demam sejak hari Senin (28 Oktober 2024). Keluhan disertai dengan mual dan muntah (setiap makan muntah), nyeri punggung sampe bawah, perut bagian ulu hati hingga ke punggung, pusing cekot-cekot, buyer, dan BAB hitam 1 kali. Beserta data subjektif dan data objektif
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Baik, saya akan memberikan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat terkait kondisi yang Anda deskripsikan sesuai dengan standar SDKI - SLKI - SIKI dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Diagnosa Keperawatan:
Nyeri Akut
Penjelasan:
Berdasarkan data subjektif dan objektif yang Anda berikan, pasien mengalami gejala-gejala yang mengarah pada nyeri akut. Nyeri akut adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan aktual atau potensial, atau digambarkan dalam istilah kerusakan tersebut. Nyeri ini biasanya terkait dengan penyakit atau cedera tertentu, dan biasanya memiliki onset yang tiba-tiba dan durasi yang terbatas.
Data Subjektif:
- Keluhan nyeri punggung sampai bawah, perut bagian ulu hati hingga ke punggung
- Keluhan pusing cekot-cekot
- Keluhan mual dan muntah setiap makan
Data Objektif:
- Demam sejak hari Senin (28 Oktober 2024)
- BAB hitam 1 kali
Berdasarkan data-data tersebut, dapat disimpulkan bahwa pasien mengalami nyeri akut yang ditandai dengan keluhan nyeri pada punggung, perut, dan pusing. Selain itu, pasien juga mengalami gejala-gejala lain seperti demam, mual, muntah, dan BAB hitam, yang dapat mengindikasikan adanya masalah medis yang mendasari.
Sebagai perawat, saya akan melakukan pengkajian lebih lanjut, pemantauan tanda-tanda vital, manajemen nyeri yang sesuai, serta kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain untuk menentukan penyebab dan memberikan penanganan yang tepat bagi pasien. -
Article No. 4700 | 05 Nov 2024
Klinis : Pasien datang dengan keluhan demam yang dirasakan sejak hari Senin (28 Oktober 2024). Keluhan disertai dengan mual dan muntah (setiap makan muntah), nyeri punggung sampe bawah, perut bagian ulu hati hingga ke punggung, dan pusing cekot-cekot dan buyer, dan BAB hitam 1 kali. Tadi pagi pasien periksa ke poli urologi karena ISK.
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan kondisi yang Anda deskripsikan, berikut adalah diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat SDKI - SLKI - SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia:
Diagnosa Keperawatan:
1. Nyeri akut berhubungan dengan proses penyakit.
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
Nyeri akut: Pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan aktual atau potensial atau dijelaskan dalam istilah seperti itu (International Association for the Study of Pain).
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
1. Tingkat nyeri menurun.
2. Kemampuan mengontrol nyeri meningkat.
3. Perilaku untuk mengurangi nyeri ditunjukkan.
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
1. Manajemen nyeri: Mengidentifikasi dan mengelola faktor-faktor yang berkontribusi terhadap nyeri pasien.
2. Terapi relaksasi: Menggunakan teknik relaksasi untuk mengurangi nyeri dan kecemasan.
3. Terapi distraksi: Mengalihkan perhatian pasien dari nyeri dengan menggunakan teknik distraksi.
Penjelasan:
Pasien datang dengan keluhan demam, mual, muntah, nyeri punggung hingga perut, pusing, dan BAB hitam. Berdasarkan gejala yang disampaikan, pasien kemungkinan mengalami nyeri akut terkait proses penyakit yang sedang dialaminya. Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan adalah manajemen nyeri, terapi relaksasi, dan terapi distraksi untuk mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan kemampuan pasien dalam mengontrol nyeri. -
Article No. 4701 | 05 Nov 2024
Klinis : Pasien mengatakan demam naik turun, mual dan muntah berkurang, nyeri punggung sampebawah, nyeri perut bagian ulu hati hingga ke punggung berkurang, pusing cekot-cekot berkurang riwayat BAB hitam 1 kali di rumah, demam sejak hari Senin tgl 28/20/2024, riwayat periksa ke poli urologi karena ISK. B: KU lemah, E4V5M6 TD: 120/78mm Hg N: 86x/mnt RR: 20 x/mnt S: 37 C Sp02:98% RA
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan informasi yang diberikan, dapat disimpulkan bahwa pasien mengalami kondisi yang kemungkinan mengarah pada Pankreatitis Akut. Berikut adalah diagnosa keperawatan, penjelasan singkat, dan standar SDKI-SLKI-SIKI dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia:
1. Diagnosa Keperawatan:
Nyeri Akut
2. Penjelasan Singkat:
Pasien mengalami nyeri punggung sampai bawah, nyeri perut bagian ulu hati hingga ke punggung, serta pusing cekot-cekot yang berkurang. Gejala-gejala ini dapat mengarah pada pankreatitis akut, yang merupakan peradangan pada organ pankreas yang dapat menyebabkan nyeri akut.
3. Standar SDKI-SLKI-SIKI:
a. SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
- Definisi: Pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang aktual atau potensial.
- Karakteristik Definisi: Ekspresi verbal tentang rasa tidak nyaman, perubahan ekspresi wajah, perubahan postur tubuh, menghindar, gelisah, dan peningkatan tanda-tanda vital.
b. SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
- Luaran: Manajemen Nyeri
- Kriteria Hasil: Mampu mengontrol nyeri, mengungkapkan rasa nyaman, dan mempertahankan aktivitas sehari-hari.
c. SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
- Intervensi: Manajemen Nyeri
- Aktivitas Keperawatan: Melakukan pengkajian nyeri, memantau tanda-tanda vital, memberikan analgesik, dan mengajarkan teknik non-farmakologi untuk mengurangi nyeri.
Dengan diagnosa keperawatan Nyeri Akut, perawat dapat memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif dengan berpedoman pada standar SDKI-SLKI-SIKI untuk membantu pasien mengatasi nyeri yang dialami dan mencapai peningkatan kesehatan yang optimal. -
Article No. 4702 | 05 Nov 2024
Klinis : Pasien mengatakan demam naik turun, mual dan muntah berkurang, nyeri punggung sampebawah, nyeri perut bagian ulu hati hingga ke punggung berkurang, pusing cekot-cekot berkurang riwayat BAB hitam 1 kali di rumah, demam sejak hari Senin tgl 28/20/2024, riwayat periksa ke poli urologi karena ISK. B: KU lemah, E4V5M6 TD: 120/78mm Hg N: 86x/mnt RR: 20 x/mnt S: 37 C Sp02:98% RA Beserta data subjektif dan data objektif
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan data subjektif dan objektif yang diberikan, diagnosis keperawatan yang sesuai adalah:
1. Diagnosa Keperawatan: Nyeri akut berhubungan dengan proses penyakit gastrointestinal (gastritis atau pankreatitis).
Penjelasan singkat:
- SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia): Nyeri akut adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang aktual atau potensial atau yang dijelaskan dalam istilah seperti itu (nyeri).
- SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia): Pasien akan melaporkan nyeri terkontrol, menunjukkan perilaku untuk mengurangi nyeri, dan mempertahankan aktivitas sehari-hari sesuai kemampuan.
- SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia): Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan adalah manajemen nyeri, terapi relaksasi, pemberian analgesik sesuai indikasi, dan evaluasi efektivitas terapi nyeri.
2. Diagnosa Keperawatan: Risiko infeksi berhubungan dengan riwayat periksa ke poli urologi karena ISK.
Penjelasan singkat:
- SDKI: Risiko infeksi adalah rentan terhadap invasi dan multiplikasi organisme patogen, yang dapat membahayakan kesehatan.
- SLKI: Pasien akan mempertahankan integritas kulit dan selaput lendir, tidak ada tanda-tanda infeksi, dan tidak terjadi komplikasi infeksi.
- SIKI: Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan adalah pencegahan infeksi, perawatan luka, pemantauan tanda-tanda infeksi, dan edukasi kepada pasien.
3. Diagnosa Keperawatan: Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan fisik.
Penjelasan singkat:
- SDKI: Intoleransi aktivitas adalah ketidakmampuan untuk melakukan atau menyelesaikan aktivitas rutin yang diinginkan atau diperlukan, seperti yang dirasakan oleh individu.
- SLKI: Pasien akan menunjukkan peningkatan toleransi terhadap aktivitas, mempertahankan atau meningkatkan tingkat aktivitas, dan tidak ada tanda-tanda kelelahan.
- SIKI: Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan adalah manajemen energi, peningkatan aktivitas bertahap, dan pemberian istirahat yang cukup.
Dengan pendekatan SDKI-SLKI-SIKI, perawat dapat memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif dan terstandarisasi untuk mengatasi masalah kesehatan pasien. -
Article No. 4703 | 05 Nov 2024
Klinis : Pasien datang dengan keluhan demam yang dirasakan sejak hari Senin (28 Oktober 2024). Keluhan disertai dengan mual dan muntah (setiap makan muntah), nyeri punggung sampe bawah, perut bagian ulu hati hingga ke punggung, dan pusing cekot-cekot dan buyer, dan BAB hitam 1 kali. Tadi pagi pasien periksa ke poli urologi karena ISK.
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan keluhan yang disampaikan oleh pasien, dapat ditentukan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat SDKI - SLKI - SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) sebagai berikut:
Diagnosa Keperawatan:
1. Nyeri akut terkait dengan inflamasi pankreatitis, ditandai dengan keluhan nyeri punggung sampai bawah, nyeri perut bagian ulu hati hingga ke punggung.
Penjelasan Singkat:
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
- Nyeri akut adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang aktual atau potensial, atau digambarkan dalam istilah kerusakan tersebut.
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
- Kontrol nyeri: Kemampuan individu untuk mengontrol nyeri yang dialaminya.
- Perilaku menghindari nyeri: Kemampuan individu untuk menghindari atau meminimalkan nyeri.
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
- Manajemen nyeri: Tindakan untuk membantu pasien mengurangi atau mengontrol nyeri yang dialami.
- Terapi relaksasi: Pemberian terapi relaksasi untuk mengurangi ketegangan fisik dan psikologis.
2. Risiko gizi kurang terkait dengan mual dan muntah, ditandai dengan asupan oral yang tidak adekuat.
Penjelasan Singkat:
SDKI:
- Risiko gizi kurang adalah keadaan dimana individu berisiko mengalami ketidakseimbangan antara asupan dan kebutuhan zat gizi.
SLKI:
- Status gizi: Keadaan kesehatan individu yang dipengaruhi oleh konsumsi dan penggunaan zat gizi.
- Pemulihan status gizi: Proses pemulihan dari kondisi gizi kurang atau tidak seimbang.
SIKI:
- Manajemen nutrisi: Tindakan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi individu.
- Konseling gizi: Pemberian informasi dan edukasi terkait kebutuhan gizi yang sesuai.
3. Risiko infeksi terkait dengan keluhan demam dan BAB hitam, ditandai dengan adanya infeksi pada sistem gastrointestinal.
Penjelasan Singkat:
SDKI:
- Risiko infeksi adalah keadaan dimana individu berisiko mengalami invasi dan multiplikasi organisme patogen.
SLKI:
- Kontrol infeksi: Kemampuan individu untuk mencegah dan mengontrol infeksi.
- Pemulihan infeksi: Proses pemulihan dari kondisi infeksi.
SIKI:
- Manajemen infeksi: Tindakan untuk mencegah dan mengontrol infeksi.
- Pemberian antibiotik: Pemberian terapi antibiotik untuk mengatasi infeksi.
Catatan: Diagnosa keperawatan dan intervensi yang diberikan harus disesuaikan dengan kondisi pasien dan hasil pemeriksaan lebih lanjut oleh tenaga kesehatan. -
Article No. 4704 | 05 Nov 2024
Klinis : DEMAM, PUSING, BADAN SAKIT-SAKIT
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Baik, dengan senang hati saya akan memberikan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat mengenai SDKI (Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia), SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia), dan SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia) untuk kondisi demam, pusing, dan badan sakit-sakit, dengan nada akademis dan persona sebagai seorang pakar perawat.
Diagnosa Keperawatan:
1. Hipertermia Berhubungan dengan Proses Infeksi
2. Nyeri Akut Berhubungan dengan Proses Penyakit
Penjelasan Singkat:
1. Hipertermia Berhubungan dengan Proses Infeksi:
- SDKI: Peningkatan suhu tubuh di atas normal yang disebabkan oleh proses infeksi.
- SLKI: Suhu tubuh kembali normal, tidak ada tanda-tanda infeksi.
- SIKI: Manajemen hipertermia, termasuk pemantauan tanda-tanda vital, pemberian antipiretik, dan menjaga kebersihan serta kenyamanan pasien.
2. Nyeri Akut Berhubungan dengan Proses Penyakit:
- SDKI: Pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang disebabkan oleh proses penyakit.
- SLKI: Pasien melaporkan nyeri berkurang, mampu beradaptasi dengan nyeri, dan dapat melakukan aktivitas sehari-hari tanpa hambatan.
- SIKI: Manajemen nyeri, termasuk pengkajian nyeri, pemberian analgesik, teknik non-farmakologis, dan evaluasi efektivitas penanganan nyeri.
Sebagai seorang pakar perawat, saya berharap penjelasan singkat ini dapat membantu Anda memahami kondisi demam, pusing, dan badan sakit-sakit berdasarkan standar yang ditetapkan oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Jangan ragu untuk menanyakan lebih lanjut jika Anda membutuhkan informasi tambahan. -
Article No. 4705 | 05 Nov 2024
Klinis : Pasien pria, usia 45 tahun, datang dengan keluhan batuk berdahak selama 2 minggu, demam, sesak napas, dan kehilangan nafsu makan. Hasil pemeriksaan menunjukkan suara napas bronkial di paru kanan atas, hasil rontgen menunjukkan adanya lesi di paru. Diagnosis awal adalah tuberkulosis paru.
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Dengan menggunakan standar SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia), SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia), dan SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia) dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia, berikut adalah diagnosa keperawatan dan penjelasan singkatnya untuk kondisi pasien yang Anda deskripsikan:
Diagnosa Keperawatan:
1. Ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan dengan peningkatan produksi sekret.
Penjelasan:
Pasien mengalami batuk berdahak yang menandakan adanya peningkatan produksi sekret di saluran pernapasan, sehingga mengakibatkan ketidakefektifan dalam membersihkan jalan napas.
2. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan penurunan kapasitas fungsional.
Penjelasan:
Pasien mengalami sesak napas, yang menandakan penurunan kapasitas fungsional untuk melakukan aktivitas. Hal ini dapat menyebabkan intoleransi terhadap aktivitas.
3. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan penurunan nafsu makan.
Penjelasan:
Pasien mengalami penurunan nafsu makan, sehingga dapat menyebabkan asupan nutrisi yang kurang dari kebutuhan tubuh.
Standar Luaran Keperawatan (SLKI):
1. Bersihan Jalan Napas Efektif
2. Toleransi Aktivitas Meningkat
3. Status Nutrisi Membaik
Standar Intervensi Keperawatan (SIKI):
1. Manajemen Jalan Napas
2. Manajemen Aktivitas
3. Manajemen Nutrisi
Sebagai perawat, saya akan fokus pada penatalaksanaan keperawatan yang bertujuan untuk membantu pasien mencapai luaran keperawatan yang diharapkan, seperti mempertahankan bersihan jalan napas yang efektif, meningkatkan toleransi aktivitas, dan memperbaiki status nutrisi pasien. -
Article No. 4706 | 05 Nov 2024
Klinis : Os menggunaka ventilator
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Diagnosa Keperawatan:
Pola Nafas Tidak Efektif berhubungan dengan penurunan kemampuan bernafas akibat penggunaan ventilator.
Penjelasan singkat:
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
Pola Nafas Tidak Efektif didefinisikan sebagai ketidakmampuan untuk memelihara pola nafas yang memadai untuk memenuhi kebutuhan ventilasi.
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
Luaran yang diharapkan dari diagnosis ini adalah pasien dapat mempertahankan pola nafas yang efektif sesuai dengan kemampuannya.
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan antara lain:
1. Memantau status pernapasan pasien secara berkala
2. Mengatur pengaturan ventilator sesuai dengan kondisi pasien
3. Memberikan edukasi dan latihan pernapasan pada pasien
4. Memfasilitasi mobilisasi dan latihan fisik sesuai dengan kemampuan pasien
5. Kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain untuk mengoptimalkan penggunaan ventilator.
Harapannya, dengan intervensi yang tepat, pasien dapat mempertahankan pola nafas yang efektif sesuai dengan kemampuannya sehingga dapat meminimalkan komplikasi akibat penggunaan ventilator. -
Article No. 4707 | 05 Nov 2024
Klinis : Os mengalami penurunan kesadara. menggunakan ventilator,tensi darah 189/100
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan kondisi yang Anda deskripsikan, berikut adalah diagnosa keperawatan dan penjelasannya menggunakan standar SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia), SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia), dan SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia) dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI):
Diagnosa Keperawatan:
1. Penurunan Kesadaran
Penjelasan:
- SDKI: Penurunan kemampuan untuk merespons stimulus eksternal atau internal secara yang terorganisasi.
- SLKI: Individu menunjukkan peningkatan kembalinya tingkat kesadaran sesuai dengan keadaan yang diharapkan.
- SIKI: Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan antara lain pemantauan tanda-tanda vital, pengaturan lingkungan, pemberian oksigen, dan pemberian obat-obatan sesuai instruksi medis.
2. Ketidakefektifan Pola Napas
Penjelasan:
- SDKI: Ketidakmampuan untuk mempertahankan pola napas yang efektif untuk memenuhi kebutuhan oksigen.
- SLKI: Individu menunjukkan pola napas yang efektif sesuai dengan kebutuhan oksigenasi.
- SIKI: Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan antara lain pemantauan fungsi pernapasan, pemberian oksigen, dan pengaturan ventilator.
3. Hipertensi
Penjelasan:
- SDKI: Peningkatan tekanan darah sistolik di atas 139 mmHg dan atau tekanan darah diastolik di atas 89 mmHg.
- SLKI: Individu menunjukkan tekanan darah dalam batas normal.
- SIKI: Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan antara lain pemantauan tanda-tanda vital, pemberian obat antihipertensi sesuai instruksi medis, dan pengaturan aktivitas.
Catatan:
- Kondisi yang Anda deskripsikan menunjukkan adanya penurunan kesadaran, penggunaan ventilator, dan hipertensi.
- Diagnosa keperawatan dan penjelasannya mengacu pada standar SDKI, SLKI, dan SIKI yang ditetapkan oleh PPNI.
- Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan disesuaikan dengan masing-masing diagnosa keperawatan.