Daftar Diagnosa Terbaru
-
Article No. 977 | 01 Oct 2024
Klinis : Klinis 1 : suhu 37,8 Klinis 2 : leukosit 13.000
ICD-SDKI: ICD
Diagnosa:
Kode ICD-10: Dalam merespons permintaan Anda, saya akan memberikan kode ICD-10 untuk diagnosis dan kode ICD-9-CM untuk prosedur/tindakan medis yang sesuai dengan kondisi yang Anda berikan. Saya akan menyajikannya dalam format yang terstruktur dan memberikan penjelasan detail dengan poin-poin jika diperlukan.
1. Kode ICD-10:
- Kode: R50.9
- Deskripsi: Demam, tidak diklasifikasikan di tempat lain
2. Kode ICD-9-CM (jika ada):
- Kode: 780.60
- Deskripsi: Demam, tidak diklasifikasikan di tempat lain
Penjelasan:
- Klinis 1: Suhu 37,8°C menunjukkan adanya demam, yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi medis.
- Klinis 2: Leukosit 13.000 menunjukkan peningkatan jumlah sel darah putih, yang dapat terjadi dalam beberapa kondisi, termasuk infeksi.
- Kode ICD-10 R50.9 digunakan untuk menggambarkan demam yang tidak diklasifikasikan di tempat lain, tanpa menyebutkan penyebab spesifik.
- Kode ICD-9-CM 780.60 juga digunakan untuk menggambarkan demam yang tidak diklasifikasikan di tempat lain.
- Dalam kasus ini, diperlukan evaluasi lebih lanjut untuk menentukan penyebab spesifik dari demam dan peningkatan jumlah sel darah putih sebelum dapat memberikan kode diagnosis dan prosedur yang lebih spesifik. -
Article No. 978 | 01 Oct 2024
Klinis : - Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Baik, saya akan memberikan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat SDKI - SLKI - SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia untuk kondisi yang Anda deskripsikan.
Diagnosa Keperawatan:
Diare Akut
Penjelasan:
1. SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
Diare Akut didefinisikan sebagai pengeluaran tinja cair atau lembek yang terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung dalam waktu kurang dari 14 hari.
2. SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
Luaran yang diharapkan dari penanganan Diare Akut adalah pasien dapat mempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit, mencegah komplikasi, dan memulihkan pola eliminasi yang normal.
3. SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan antara lain:
- Menilai status hidrasi dan tanda-tanda dehidrasi
- Memantau intake dan output cairan
- Mengatur diet sesuai toleransi pasien
- Memberikan obat antidiare sesuai resep
- Memberikan edukasi tentang manajemen diare akut
Kondisi pasien yang Anda deskripsikan, yaitu mules, perut keroncongan, sering buang air besar, gejala hilang timbul, mual dan muntah, serta badan terasa lemas, sesuai dengan karakteristik Diare Akut. Penanganan yang tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi dan memulihkan kondisi pasien. -
Article No. 979 | 01 Oct 2024
Klinis : Pasien mengatakan nyeri uluhati skala 5, nadi cepat, mual, gemetar, BAK 10 kali sehari, minum kurang, tidak terpasang kateter
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Berdasarkan informasi yang diberikan, berikut adalah diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat SDKI - SLKI - SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk kondisi tersebut:
Diagnosa Keperawatan:
1. Nyeri akut berhubungan dengan proses penyakit berdasarkan pernyataan pasien.
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
Nyeri akut adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan akibat kerusakan jaringan yang aktual atau potensial, atau dijelaskan dalam istilah seperti itu (International Association for the Study of Pain).
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
1. Tingkat nyeri menurun
2. Tanda-tanda vital dalam batas normal
3. Mual/muntah berkurang
4. Eliminasi urin dalam batas normal
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
1. Manajemen nyeri
2. Pemantauan tanda-tanda vital
3. Manajemen mual dan muntah
4. Manajemen eliminasi
Penjelasan Singkat:
Pasien mengeluhkan nyeri pada uluhati dengan skala 5, yang menunjukkan nyeri akut. Selain itu, pasien juga mengalami gejala lain seperti nadi cepat, mual, gemetar, dan frekuensi BAK yang meningkat, yang dapat dikaitkan dengan nyeri akut tersebut. Intervensi keperawatan yang diperlukan meliputi manajemen nyeri, pemantauan tanda-tanda vital, manajemen mual dan muntah, serta manajemen eliminasi untuk mengatasi kondisi pasien. -
Article No. 980 | 01 Oct 2024
Klinis : - Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas etiologi dan masalah
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Baik, sebagai seorang pakar, saya akan memberikan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat SDKI-SLKI-SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia untuk kondisi yang Anda deskripsikan.
Diagnosa Keperawatan:
Diare Akut
Penjelasan SDKI-SLKI-SIKI:
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
Diare akut didefinisikan sebagai perubahan konsistensi dan frekuensi buang air besar yang terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung kurang dari 14 hari. Gejala yang menyertai dapat berupa mual, muntah, nyeri perut, dan rasa lemas.
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
Luaran yang diharapkan pada pasien dengan diare akut adalah dapat menunjukkan pola eliminasi yang normal, tidak terjadi dehidrasi, dan terpenuhinya kebutuhan nutrisi.
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan meliputi pemantauan tanda-tanda vital, pemberian cairan dan elektrolit, pemberian obat-obatan sesuai resep, serta edukasi terkait penyebab, pencegahan, dan penatalaksanaan diare.
Etiologi:
Diare akut dapat disebabkan oleh beragam faktor, seperti infeksi bakteri, virus, atau parasit, intoleransi makanan, efek samping obat-obatan, atau stres. Dalam kondisi ini, gejala-gejala yang muncul, seperti mulas, perut berkerucuk, frekuensi buang air besar yang sering, mual dan muntah, serta rasa lemas, mengarah pada diagnosis diare akut.
Masalah Keperawatan:
1. Risiko dehidrasi
2. Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh
3. Nyeri akut
Peran perawat dalam menangani kasus ini adalah melakukan pengkajian yang komprehensif, memberikan intervensi yang sesuai, dan melakukan edukasi kepada pasien serta keluarga untuk mencapai outcome yang diharapkan. -
Article No. 981 | 01 Oct 2024
Klinis : - Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas - ttv= vital td: 124/4mmhg, suhu badan: 36,40 c, nadi: 83 x/menit, pernafasan: 28 x/menit. etiologi dan masalah
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Assalamualaikum. Sebagai seorang pakar di bidang keperawatan, saya akan memberikan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat terkait SDKI, SLKI, dan SIKI berdasarkan kondisi pasien yang Anda jelaskan.
Diagnosa Keperawatan:
1. Diare (SDKI)
Definisi: Perubahan frekuensi, konsistensi, dan/atau volume defekasi yang melebihi kebiasaan normal.
Etiologi: Infeksi, perubahan diet, malabsorpsi, dan stres.
2. Mual (SDKI)
Definisi: Perasaan tidak nyaman di perut yang dapat mengarah pada keinginan untuk muntah.
Etiologi: Infeksi, efek samping obat, dan stres.
3. Intoleransi aktivitas (SDKI)
Definisi: Ketidakmampuan untuk melakukan atau menyelesaikan aktivitas rutin yang diinginkan.
Etiologi: Kelemahan, malnutrisi, dan gangguan gastrointestinal.
SDKI (Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia):
SDKI merupakan standar yang ditetapkan oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk mengidentifikasi masalah kesehatan yang dialami oleh pasien. SDKI memberikan definisi, etiologi, dan ciri-ciri dari setiap diagnosa keperawatan.
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
SLKI adalah standar yang ditetapkan oleh PPNI untuk mengidentifikasi hasil yang diharapkan dari intervensi keperawatan yang diberikan kepada pasien. SLKI mencakup berbagai luaran yang meliputi status kesehatan, perilaku, dan kualitas hidup pasien.
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
SIKI adalah standar yang ditetapkan oleh PPNI untuk menentukan intervensi keperawatan yang sesuai dengan diagnosa keperawatan dan luaran yang diharapkan. SIKI memberikan panduan bagi perawat dalam memilih tindakan yang tepat untuk mencapai hasil yang optimal bagi pasien.
Semoga penjelasan ini bermanfaat bagi Anda. Jika ada pertanyaan lain, saya akan dengan senang hati membantu. -
Article No. 982 | 01 Oct 2024
Klinis : - Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas etiologi dan masalah
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Dengan mempertimbangkan gejala yang dialami pasien, seperti mules, perut berkeroncong, sering buang air besar, mual dan muntah serta badan terasa lemas, didapatkan diagnosis keperawatan yang sesuai berdasarkan SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia), SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia), dan SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia) dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) adalah:
Diagnosis Keperawatan: Diare
Definisi: Pengeluaran feses yang tidak normal, yaitu lebih cair dan/atau lebih sering dari biasanya.
Penyebab/Etiologi:
1. Infeksi (bakteri, virus, parasit)
2. Iritasi gastrointestinal
3. Intoleransi makanan
4. Stres/kecemasan
Rencana Asuhan Keperawatan:
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
1. Keseimbangan cairan dan elektrolit
2. Kontrol eliminasi
3. Pemulihan status nutrisi
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
1. Manajemen diare
2. Manajemen cairan
3. Manajemen nutrisi
Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan antara lain:
- Mengkaji tanda dan gejala diare
- Memantau intake dan output cairan
- Mengatur pola diet sesuai toleransi pasien
- Memberikan obat-obatan yang diresepkan untuk mengatasi diare
- Mengajarkan teknik manajemen stres dan koping yang adaptif
Dengan penanganan yang tepat, diharapkan pasien dapat pulih dari kondisi diare yang dialaminya. -
Article No. 983 | 01 Oct 2024
Klinis : - Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas etiologi dan masalah
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Dalam pendekatan Standar Diagnostik Keperawatan Indonesia (SDKI), Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SLKI), dan Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI) dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia, kondisi yang digambarkan oleh pasien tersebut dapat didiagnosis sebagai berikut:
Diagnosa Keperawatan: Diare
Penjelasan:
- Pasien mengeluhkan mules, perut bersuara (borborygmi), sering buang air besar hingga 10 kali, dan keluhan yang hilang timbul selama 3 hari, yang merupakan gejala-gejala dari diare.
- Pasien juga mengeluhkan mual dan muntah sebanyak 10 kali, serta badan terasa lemas, yang merupakan komplikasi dari diare.
Etiologi (Penyebab):
- Faktor infeksi, seperti infeksi bakteri, virus, atau parasit
- Faktor makanan, seperti konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi
- Faktor obat-obatan, seperti penggunaan antibiotik
- Faktor stres atau perubahan pola makan
Masalah Keperawatan:
- Ketidakseimbangan cairan dan elektrolit
- Risiko dehidrasi
- Intoleransi aktivitas
- Nyeri akut
Dengan pendekatan SDKI, SLKI, dan SIKI, perawat dapat melakukan pengkajian, penetapan diagnosa, perencanaan, intervensi, dan evaluasi keperawatan yang sesuai untuk mengatasi kondisi diare pada pasien. -
Article No. 984 | 01 Oct 2024
Klinis : Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas etiologi dan masalah
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Baik, saya akan memberikan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat berdasarkan SDKI - SLKI - SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia untuk kondisi yang Anda deskripsikan.
Diagnosa Keperawatan:
Diare Akut
Penjelasan:
Diare Akut adalah kondisi dimana pasien mengalami peningkatan frekuensi buang air besar dengan konsistensi yang lebih cair atau lebih encer dari normal, yang terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung kurang dari 14 hari.
Etiologi:
Beberapa etiologi yang dapat menyebabkan diare akut pada pasien ini antara lain:
1. Infeksi bakteri, virus, atau parasit
2. Intoleransi makanan atau alergi
3. Obat-obatan tertentu
4. Stres atau kecemasan
Masalah Keperawatan:
1. Risiko dehidrasi
2. Risiko ketidakseimbangan elektrolit
3. Nyeri abdomen
4. Gangguan nutrisi
5. Intoleransi aktivitas
Berdasarkan SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia), SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia), dan SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia), perawat dapat melakukan penilaian, perencanaan, intervensi, dan evaluasi yang komprehensif untuk mengatasi masalah-masalah yang dialami oleh pasien dengan diare akut. -
Article No. 985 | 01 Oct 2024
Klinis : Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas etiologi dan masalah
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Assalamualaikum, saya akan memberikan Diagnosa Keperawatan dan penjelasan singkat SDKI - SLKI - SIKI standar dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia untuk kondisi pasien yang Anda deskripsikan.
Diagnosa Keperawatan:
Diare Akut
Definisi: Perubahan konsistensi dan frekuensi defekasi yang lebih lembek atau cair dari biasanya, berlangsung kurang dari 14 hari.
Etiologi:
1. Infeksi (bakteri, virus, protozoa)
2. Intoleransi makanan
3. Obat-obatan
4. Stres
SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
- Frekuensi buang air besar meningkat (10 kali/hari)
- Konsistensi tinja cair
- Mules
- Perut kembung
- Mual dan muntah
SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
- Frekuensi buang air besar normal
- Konsistensi tinja normal
- Mules berkurang
- Perut tidak kembung
- Mual dan muntah berkurang
SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
- Pemantauan tanda-tanda vital
- Pemberian cairan dan elektrolit
- Manajemen obat-obatan
- Edukasi tentang diet dan manajemen diare
- Dukungan psikologis
Penerapan standar ini akan membantu dalam memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif dan efektif bagi pasien dengan diare akut. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. Wassalamu'alaikum. -
Article No. 986 | 01 Oct 2024
Klinis : Pasien mengatakan mules, - Pasien mengatakan perut Keroncongan Atau Bunyi (Krucuk Krucuk), - pasien mengatakan sering buang air besar 10 kali - pasien mengatakan sifat keluhannya hilang timbul dan gejala ini sudah terjadi dari 3 hari yang lalu - pasien mengatakan mual dan muntah sebanyak10 kali - pasien mengatakan badan terasa lemas etiologi dan masalah
ICD-SDKI: SDKI
Diagnosa:
DIAGNOSE SDKI: Baik, mari saya berikan diagnosa keperawatan dan penjelasan singkat SDKI - SLKI - SIKI untuk kondisi pasien yang Anda jelaskan.
Diagnosa Keperawatan:
Diare Akut
Penjelasan:
1. SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia):
Diare Akut adalah keluarnya feses encer atau cair dengan frekuensi lebih dari 3 kali per hari, yang berlangsung kurang dari 14 hari.
2. SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia):
Luaran yang diharapkan dari diagnosa ini adalah pasien dapat mengatasi diare, mencegah komplikasi, dan mempertahankan status hidrasi yang adekuat.
3. SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia):
Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan antara lain:
- Manajemen diare
- Pemantauan cairan dan elektrolit
- Perawatan perineal
- Edukasi tentang manajemen diare
Etiologi dan Masalah:
Berdasarkan gejala yang disampaikan oleh pasien, seperti mules, perut bersuara, frekuensi buang air besar yang sering, mual dan muntah, serta badan terasa lemas, dapat disimpulkan bahwa pasien mengalami diare akut. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan diare akut antara lain infeksi bakteri, virus, parasit, atau alergi terhadap makanan tertentu.
Masalah keperawatan yang dapat muncul akibat kondisi ini adalah risiko dehidrasi, gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit, serta risiko malnutrisi.
Persona: Sebagai seorang pakar di bidang keperawatan, saya telah menganalisis gejala yang Anda sampaikan dan memberikan diagnosa keperawatan serta penjelasan singkat mengenai standar SDKI, SLKI, dan SIKI. Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut, saya siap membantu.